Sundulan Ronaldo Bikin Ngeri Striker Munchen

Striker Munchen menilai Ronaldo punya kemampuan sundul bola yang menakutkan.

oleh Defri Saefullah diperbarui 04 Mei 2017, 11:15 WIB
Cristiano Ronaldo (CR7) kembali menunjukkan diri sebagai pembeda dengan mengepak hat-trick ke gawang Atletico, menjadikannya Man of the Match di Santiago Bernabeu pada leg pertama semifinal Liga Champions, Spanyol, Selasa (2/5). (AFP Photo)

Liputan6.com, Madrid - Aksi Cristiano Ronaldo tidak saja memukau kawan, tapi juga lawan. Terbukti, striker Bayern Munchen, Thomas Muller mengaku cukup ngeri melihat kehebatan Ronaldo dalam melakukan sundulan.

"Dia punya fisik dan teknik bermain yang bagus. Tapi yang paling membuat saya kagum yaitu kemampuan sundulan dia," katanya seperti dikutip soccerway.

"Lawan terkadang agak sedikit melupakan ini. Dia punya teknik bagus, tapi dia punya kemampuan sundul bola yang luar biasa."

Kemampuan sundulan Ronaldo itu diperlihatkan saat Madrid pecundangi Atletico Madrid 3-0 di leg pertama semifinal Liga Champions. Ronaldo cetak hattrick di laga itu.

Di Liga Champions, dari total 10 gol yang dicetaknya, dua gol diantaranya lewat sundulan. Meski begitu, khusus di Liga champions, jumlah gol lewat sundulan Ronaldo masih kalah dari Karim Benzema yang cetak 3 gol.

"Pada dasarnya, kita semua tahu Ronaldo pemain luar biasa. Dia memang pemain fenomenal," ujarnya."Anda tak mungkin bisa cetak gol sebanyak itu dalam beberapa tahun ke depan, kecuali Anda mau bekerja keras."


Selevel Messi

Cristiano Ronaldo (EPA/Chema Moya)

Meski puji Ronaldo, Muller tetap kesulitan jika membandingkan pemain ini dengan Lionel Messi. Bagi dia, dua megabintang dunia ini berada di level yang sama.

"Jika Anda melihat dia dan Messi, keduany amemang berada di level lebih atas ketimbang pemain lain," ujarnya.

Sebenarnya, torehan Ronaldo musim ini lebih buruk dari musim-musim sebelumnya. Dia total mencetak 35 gol di semua kompetisi.

Musim-musim sebelelumnya, dia selalu sukses cetak 50 gol lebih per musim.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya