Liputan6.com, Bangkok - Isuzu Motor sedang mempelajari kemungkinan untuk mengekspor kendaraan komersil yang dibuat di pabrik di Thailand ke negara-negara Asean lain. Ada tiga negara tujuan utama, Indonesia, Vietnam, dan Fipilina.
Melansir Bangkok Post, Jumat (5/5/2017), Toshiaki Maekawa, president of Tri Petch Isuzu Sales, agen Isuzu di Thailand, mengatakan bahwa yang akan diekspor adalah lineup model truk besar bernama King of Trucks, yang baru saja mereka luncurkan.
Baca Juga
Advertisement
Truk baru ini dikembangkan oleh unit riset dan pengembangan di Isuzu Global CV Engineering Center, Bangkok.
"Operasi Isuzu di Thailand akan bertanggung jawab atas pengiriman truk besar tahun 2017 dan seterusnya, sementara Isuzu di Jepang akan ditugaskan untuk menangani ekspor truk ke negara-negara maju seperti di Eropa," terangnya.
Truk tersebut adalah produksi dari dua pabrik Isuzu yang ada di Samut Prakan dan Chachoengsao, yang memiliki kapasitas produksi 366 ribu unit. Sampai saat ini dua pabrik tersebut mengekspor ke lebih dari 110 negara.
Dengan adanya rencana ini, Maekawa mengatakan bahwa ke depan nantinya kapasitas produksi truk besar akan ditingkatkan. Namun ia tidak bisa menyebut kapan persisnya investasi akan dilakukan dan seberapa besar nilainya.
Dengan membidik tiga pasar besar di Asia Tenggara itu, Maekawa harap ada peningkatan. Apalagi tahun terakhir ekspor mereka turun 11 persen menjadi sekira 160 ribu unit, termasuk di dalamnya ekspor CBU atau dalam bentuk terpisah (CKD).
