Bupati Trenggalek Buka-bukaan di EGTC Malang

Kepada peserta EGTC 2017 di Malang, Bupati Trenggalek menuturkan pengalamannya berkecimpung di musik dan bisnis sebelum terjun ke politik.

oleh Zainul Arifin diperbarui 04 Mei 2017, 12:30 WIB
Bupati Trenggalek di EGTC Malang (Liputan6.com / Zainul Arifin)

Liputan6.com, Malang - Bupati Trenggalek, Jawa Timur, Emil Dardak, rela meninggalkan karier bermusik dan bisnisnya demi terjun ke politik. Itu didasari rasa geregetan dengan potensi besar Indonesia, terutama di daerah, yang belum dimaksimalkan.

Keputusan meninggalkan karier yang tengah moncer di Jakarta itu dikisahkan Emil Dardak saat menjadi pembicara di Emtek Goes to Campus (EGTC) 2017 di Universitas Negeri Malang.

"Banyak yang harus dikorbankan saat terjun ke dunia politik. Seorang pengusaha ketika masuk politik, selamanya dicap sebagai politisi," kata Emil di Malang, Rabu, 3 Mei 2017.

Suami pesohor Arumi Bachsin ini mengisahkan jalan hidupnya sebelum memutuskan mencalonkan diri sebagai Bupati Trenggalek pada 2016 silam. Saat masih duduk di bangku SMP, ia terpilih sebagai juara 1 pelajar teladan se-DKI Jakarta. Prestasi itu mengantarnya bertemu langsung dengan Presiden Soeharto.

"Saya dapat rezeki dan itu membawa saya dapat beasiswa sekolah lanjutan ke Singapura. Juga dapat beasiswa kuliah di Jepang," ujar Emil.

Semasa menempuh pendidikan di Jepang, ia juga mencoba di dunia musik. Hasilnya pun lumayan, lantaran musik hasil aransemennya bersama kelompok musiknya ditetapkan sebagai salah satu yang terbaik dalam festival musik internasional di Negeri Sakura itu.

Pada usia 25 tahun, Emil dipercaya sebagai direktur utama sementara sebuah perusahaan sektor keuangan yang didirikan pemerintah dan Bank Dunia. Perusahaan itu pun tak main-main lantaran mendapat pinjaman Bank Dunia sebesar Rp 2 triliun.

"Tugas saya membenahi struktur dan proyeksi perusahaan sampai akhirnya disetujui oleh Bappepam," tutur Emil yang kini dipercaya sebagai Wakil Presiden Asosiasi Kepala Daerah se-Asia Pasifik.

Daerah, kata dia, punya potensi besar untuk dikembangkan. Jika pemerataan ekonomi terwujud, para anak muda pun tak perlu meninggalkan daerahnya untuk mencari kerja di kota besar.

"Inilah yang mendasari pilihan saya terjun ke Trenggalek," ujar Emil.

Gagasan Presiden Joko Widodo untuk mendorong konektivitas domestik dengan tol laut patut didukung. Indonesia merupakan sebuah negara kepulauan yang dipersatukan oleh lautan. Jika konektivitas itu terwujud, maka pengembangan di daerah akan benar-benar bisa terealisasi.

Pemerintah Kabupaten Trenggalek bersama daerah lain di pesisir selatan Jawa Tengah merancang bangun konsep koridor Jogjakarta-Prigi-Malang. Daerah tersebut diharapkan saling terhubung. Pelabuhan laut pun bakal dibangun di Trenggalek. Emil mengklaim pertumbuhan ekonomi di wilayahnya terus naik, dari semula 0,52 persen di 2015 jadi 0,57 persen di 2016.

"Sekarang Trenggalek jadi salah satu daerah yang terbaik pengembangannya," kata Emil.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya