Liputan6.com, Ponorogo - Seorang warga bernama Dasri menemukan bagian tubuh manusia di antara reruntuhan puing bekas longsor Ponorogo. Warga Dukuh Krajan, Desa Banaran Kecamatan Pulung, Ponorogo, Jawa Timur itu menemukan telapak kaki saat bersih-bersih di rumah milik Mbah Soerah.
"Pak Dasri saat ingin bersih-bersih reruntuhan rumah milik mbah Soerah menemukan potongan kaki, lantas beliau melaporkan penemuan ini kepada kami," Kapolsek Pulung, AKP Denny kepada Liputan6.com, Kamis (4/5/2017).
Penemuan bagian tubuh ini seperti tiga jasad korban longsor Ponorogo sebelumnya yang ditemukan secara tidak sengaja. Meski belum diketahui pasti, kemungkinan besar merupakan bagian dari tubuh korban longsor Ponorogo.
Baca Juga
Advertisement
Adapun, potongan kaki manusia yang ditemukan itu hanya dari mata kaki sampai telapak kaki. Potongan itu ditemukan di sela-sela kayu bekas reruntuhan rumah yang terkena longsor.
"Akibat kejadian ini, Pak Dasri urung melakukan bersih-bersih," ujar dia.
Penemuan potongan kaki tersebut sudah diambil oleh petugas Polsek Pulung dan langsung dikirim ke RSUD dr. Hardjono Ponorogo guna diidentifikasi.
Sebelumnya, tiga jasad korban longsor Ponorogo ditemukan tanpa sengaja, Meski begitu, petugas belum bisa mengidentifikasi ketiga jasad dan potongan kaki itu. Karenanya, Tim DVI Polda Jatim mengambil sampel DNA para pengungsi.
"Diharapkan dengan adanya pengambilan sampel DNA ini bisa cepat mendapatkan informasi terkait siapa saja tiga korban yang ditemukan," ujarnya.
Dengan ditemukannya tiga jasad itu, kini tinggal 21 korban longsor Ponorogo lagi yang belum ditemukan. Proses pencarian dan evakuasi oleh tim gabungan sudah resmi dihentikan sejak beberapa pekan lalu.
