Breaking2, Lari Maraton Tercepat di Bawah 2 Jam

Pelari asal Kenya, Eliud Kipchoge berhasil mencapai garis finis lari maraton di bawah 2 jam pada event Breaking2 di Sirkuit Monza, Italia

oleh Arny Christika Putri diperbarui 07 Mei 2017, 16:16 WIB
20170506-Maraton Tak Sampai 2 Jam di Italia-AP
Pelari asal Kenya, Eliud Kipchoge berhasil mencapai garis finis lari maraton di bawah 2 jam pada event Breaking2 di Sirkuit Monza, Italia
Pelari asal Kenya, Eliud Kipchoge (32) berhasil mencapai garis finis lari maraton di bawah 2 jam pada event Breaking2 di Sirkuit Monza, Italia, Sabtu (6/5). Eliud Kipchoge melahap 42.195 km dalam waktu 2 jam 0 menit 25 detik. (AP Photo/Luca Bruno)
Sejumlah atlet bersaing dalam lari maraton di bawah 2 jam pada event Breaking2 di Sirkuit Monza, Italia, Sabtu (6/5). Mereka berlari dalam project Breaking2 yang diselenggarakan Nike untuk memecahkan batas waktu lari jarak jauh. (AP Photo/Luca Bruno)
Sejumlah atlet bersaing dalam lari maraton di bawah 2 jam pada event Breaking2 di Sirkuit Monza, Italia, Sabtu (6/5). Breaking2 sendiri adalah inovasi NIKE untuk menembus batas waktu 2 jam dalam sebuah marathon. (AP Photo/Luca Bruno)
Pelari asal Kenya, Eliud Kipchoge (32) berhasil mencapai garis finis lari maraton di bawah 2 jam pada event Breaking2 di Sirkuit Monza, Italia, Sabtu (6/5). Eliud Kipchoge melahap 42.195 km dalam waktu 2 jam 0 menit 25 detik. (AP Photo/Luca Bruno)
Pelari asal Kenya, Eliud Kipchoge terbaring di aspal setelah mencapai garis finis maraton di bawah 2 jam pada event Breaking2 di Sirkuit Monza, Italia, Sabtu (6/5). Eliud Kipchoge melahap 42.195 km dalam waktu 2 jam 0 menit 25 detik. (AP Photo/Luca Bruno)
Pelari asal Kenya, Eliud Kipchoge (tengah) merayakan keberhasilannya dalam lari maraton di bawah 2 jam pada event Breaking2 di Sirkuit Monza, Italia, Sabtu (6/5). Eliud Kipchoge melahap 42.195 km dalam waktu 2 jam 0 menit 25 detik. (AP Photo/Luca Bruno)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya