Saat Ahok Hibur Warga yang Stroke dan Tak Dapat Uang Pensiun

Ahok berjanji akan membantu Saurlan dan suaminya mengurus ke BKN agar mendapat uang pensiun.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 08 Mei 2017, 09:03 WIB
Saat Ahok Hibur Warga yang Stroke dan Tak Dapat Uang Pensiun (Liputan6.com/Delvira Hutabarat)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria paruh baya mendorong istrinya di kursi roda untuk menemui Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Ibu berkursi roda itu bernama Saurlan Pasaribu. Dia dan suaminya sengaja menemui Ahok untuk meminta bantuan agar uang pensiun dapat turun.

"Iya saya urus bantu ke BKN (Badan Kepegawaian Negara)," kata Ahok pada suami Saurlan di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (8/5/2017).

Ahok lantas berpaling ke arah Saurlan yang duduk diam di kursi roda. "Ibu sudah ke RS belum?" tanya Ahok.

Namun, Saurlan tidak menjawab Ahok, dia justru menangis. "Jangan sedih bu, walau kena stroke harus senang hatinya. Percaya sama Tuhan, maka Tuhan pasti tolong," kata Ahok.

Mendengar perkataan Ahok, Saurlan tampak menunduk. Ahok kembali meminta Saurlan tidak bersedih. "Kalau sedih, Ibu tambah sakit nanti," ujar Ahok.

Ahok terus menyemangati Saurlan dan memintanya percaya bahwa Tuhan akan menolongnya.

"Tuhan Yesus pasti tolong, Ibu inget Tuhan Yesus pasti pasti tolong. Tuhan berkati Ibu. Saya urusin pensiunnya," kata Ahok.

Menurut pengakuan suami Saurlan, istrinya adalah pensiunan guru SMPN 21 Jakarta. Meski SK Pensiunan sudah turun sejak 2016, hingga kini mereka belum dapat mengambil uang pensiunnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya