IHSG Berpeluang Menguat, Awasi Saham Pilihan Ini

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak di kisaran 5.623-5.775 pada Selasa pekan ini.

oleh Agustina Melani diperbarui 09 Mei 2017, 07:15 WIB
Pekerja melintas di bawah layar indeks saham gabungan di BEI, Jakarta, Selasa (4/4). Sebelumnya, Indeks harga saham gabungan (IHSG) menembus level 5.600 pada penutupan perdagangan pertama bulan ini, Senin (3/4/2017). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang naik pada perdagangan saham Selasa pekan ini. Penguatan IHSG didukung dari aliran dana investor asing yang masih masuk ke pasar saham Indonesia.

Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Suryawijaya menilai, pola gerak IHSG belum terlihat lelah untuk kembali melaju naik. Penguatan IHSG dapat kembali berlanjut, menurut William asalkan level support terus mampu dipertahankan dengan baik.

Ia menilai, IHSG berpotensi kembali cetak rekor baru dalam jangka pendek. Ini didukung dari aliran dana investor asing yang kembali masuk ke pasar saham Indonesia.

"IHSG akan bergerak di kisaran 5.623-5.775 pada Selasa pekan ini," ujar William dalam ulasannya, Selasa (9/5/2017).

Analis PT Binaartha Sekuritas Reza Priyambada mengatakan, IHSG berpeluang lanjutkan penguatan meski perlu diwaspadai aksi jual untuk memanfaatkan kenaikan tersebut. Laju IHSG pun dapat cenderung kembali terkonsolidasi usai alami penguatan yang tinggi.

"Sejumlah sentimen yang ada dapat kembali positif sehingga aksi beli masih dapat berlanjut. IHSG akan berpeluang menuju level support 5.691-5.674," ujar Reza.

Untuk pilihan saham, William memilih saham PT PP Tbk (PTPP), PT Adhi Karya Tbk (ADHI), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), dan PT Jasa Marga Tbk (JSMR).

Sedangkan Reza memilih saham PT Waskita Karya Tbk (WSKT), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Gudang Garam Tbk (GGRM), dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).

"Akumulasi beli saham PT Bukit Asam Tbk di level 11.550-11.650 dengan target harga Rp 12.575, 13.100,13.775, dan 14.200 dengan level support 11.300," jelas Reza.

 

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya