Liputan6.com, Depok - Seorang warga mencoba menyusup masuk Markas Komando (Mako) Brimob Kelapa II Depok, tempat Ahok ditahan, Rabu (10/5/2017). Namun, aksinya digagalkan petugas yang berjaga di gerbang utama.
Seorang saksi mata, Iman, mengatakan kejadian itu terjadi saat dia bersama temannya sedang berdiri di samping gerbang utama.
Advertisement
Tiba-tiba melihat seorang pria melompat tembok sekitar Mako Brimob. Orang itu langsung berlari masuk ke mako.
Petugas Brimob yang melihat aksi orang tersebut langsung mengejar dan menangkapnya.
"Orang itu mungkin mencoba masuk ke dalam. Tapi petugas digagalkan petugas pengamanan," ujar Iman.
Menurut dia, sebelum dikejar, sempat terdengar satu kali bunyi tembakan. "Kayaknya sempat mengeluarkan tembakan peringatan. Tapi tidak diindahkan oleh orang itu," kata Iman.
Belum diketahui indentitas orang tersebut. Ciri-cirinya, orang yang masuk itu mengenakan pakaian abu-abu.
Usai tertangkap orang tersebut langsung dibawa menggunakan mobil Avanza ke Markas Brimob. "Kira-kira tadi sekitar pukul 13.00," tutup Iman.
Hal tersebut dibenarkan oleh Bagian Mitra Divisi Humas Polri Kombes Awi Setiyono. Dia juga membenarkan petugas Brimob sempat melontarkan tembakan peringatan ke udara. Namun, peringatan itu tak dihiraukan oleh yang bersangkutan.
"Tadi kita indikasikan ada Satu orang aja penyusup di pintu dua. Dia melintas disitu anggota Brimob perintahkan untuk berenti. Tp dia tetep lari. Kemudian dikejar, diberi tembakan peringatan (ke udara) kemudian dilakukan penangkapan. Saat ini masih dalam pemeriksan provos," kata Awi di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (5/5/2017).
