Cryolipolysis Fokus Buang Lemak yang Ganggu Penampilan

Cryolipolysis bisa menjadi win win solutions bagi individu yang ingin membuang lemak yang menganggu penampilan.

oleh Bella Jufita Putri diperbarui 10 Mei 2017, 17:30 WIB
Foto Terapi Coolscupting Klinik JAC (Dok. Klinik JAC)

Liputan6.com, Jakarta Dari banyak metode perawatan tubuh, Cryolipolysis bisa menjadi win-win solutions bagi individu yang ingin membuang lemak yang mengganggu penampilan tanpa operasi.

dr. Olivia Ong, dipl, AAAM, pakar kecantikan dan antipenuaan dari Jakarta Aesthetic Clinic, menekankan bahwa prosedur cryolipolysis aman dilakukan karena berfokus pada lemak di bawah kulit.

"Kita harus bedakan dulu lemak berdasarkan lokasi, ada lemak dalam itu lemak yang membungkus organ, jantung, usus, ginjal. Nah, kalau cryolipolysis kita mainnya pada lemak bawah kulit, jadi enggak ada hubungannya sama lemak dalam," Olivia menerangkan saat dikunjungi oleh Health-Liputan6.com, Rabu (10/5/2017).

Selama ini, lanjut Olivia, banyak yang menganggap metode slimming berfokus pada penurunan berat badan. Padahal, untuk mendapatkan bentuk tubuh ideal seharusnya berfokus pada lemak saja.

"Selama ini banyak (teknik) slimming fokusnya ke berat badan saja, padahal metode slimming itu belum tentu lemaknya yang hilang. Kalau bukan lemak yang hilang, bisa air yang sebagian besar ada di dalam tubuh kita atau misalnya otot ikut hilang, itu kan enggak benar. Kalau pelangsingan, yang keluar bukan lemaknya," ujarnya.

Sebelum melakukan tindakan, biasanya Olivia akan menganalisis terlebih dahulu apa yang diinginkan oleh pasien. Seperti bagian tubuh mana saja yang ingin lemaknya dihilangkan. Cryolipolysis bisa menghilangkan lemak di lengan, paha, perut, bawah bokong, bawah dagu, samping torso, bawah payudara, hingga bagian bawah lutut.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya