Liputan6.com, London - Laga menjamu Middlesbrough pekan kemarin, mungkin menjadi laga yang paling berkesan bagi gelandang Chelsea, Nemanja Matic. Membantu tim menjaga asa meraih trofi Liga Inggris dan mencetak rekor pribadi, sukses ditorehkan oleh Matic dalam laga yang berakhir 3-0 itu.
Baca Juga
Advertisement
Memanfaatkan peluang yang dimilikinya di depan gawang lawan, dengan kecerdikannya, sang pemain sukses mengontrol bola untuk kemudian menambah keunggulan Chelsea menjadi 3-0. Terkait sumbangan satu golnya itu, Matic tidak bisa menyembunyikan kegembiraanya.
"Aku bukanlah mesin pencetak gol. Aku hanya berusaha melakukan yang terbaik,” kata Matic dilansir laman resmi tim.
Matic sendiri, selama musim ini memiliki jam terbang yang cukup tinggi bersama The Blues. Sang pemain kerap dipercaya mengawal lini tengah Chelsea bersama N'Golo Kante atau Cesc Fabregas. Pada laga kemarin, dia bekerjasama dengan Fabregas.
Meskipun sering diturunkan, namun Matic butuh waktu hingga kompetisi memasuki laga-laga terakhir untuk mencetak gol. Kendati baru mencetak gol, namun dia mengaku sangat gembira. Bahkan, Matic tidak perlu lagi merasa khawatir anaknya akan menanyakan kapan dia mencetak gol.
"Aku tahu posisiku adalah gelandang bertahan, tapi jika aku mendapat peluang untuk mencetak gol, tentu aku akan mencobanya. Aku senang puteraku tidak bertanya lagi, ‘Ayah, kapan ayah akan mencetak gol?" katanya.
Sementara itu, secara keseluruhan, Matic sudah menyumbangkan dua gol untuk Chelsea pada musim ini di semua laga yang dilakoninya. Sebelumnya, dia sukses menyumbangkan satu gol saat menghadapi Tottenham Hotspur pada semifinal Piala FA.
(Inov Nastora)