Liputan6.com, Moskow - Dua pelajar Indonesia menorehkan prestasi membanggakan di Negeri Beruang Merah. Keduanya meraih medali emas dan perak dalam Olimpiade Fisika Se-Asia (APHO) ke-18 yang diadakan di Yakutsk, Rusia, pada 1 hingga 9 Mei.
Bersama keduanya, lima pelajar lainnya juga menerima sebutan kehormatan di ajang Olimpiade Fisika di Rusia itu.
Advertisement
Mengutip dari RBTH, Jumat (12/5/2017), peraih medali emas adalah Gerry Windiarto Mohamad Dunda dari SMA MH Thamrin Jakarta, sementara medali perak diraih oleh Ferris Prima Nugraha dari SMAK Penabur Gading Serpong.
Adapun penerima sebutan kehormatan adalah Faizal Husmi (SMA Kharisma Bangsa Tangerang Selatan), Andrew Wijaya (SMA St. Angela Bandung), Johanes Suhardjo (SMAK Frateran Surabaya), Bonfilio Nainggolan (SMAN 8 Jakarta), dan Irfan Zaky Harlen (SMAN 8 Jakarta).
Sekretaris Jenderal APHO Hendra Kwee mengatakan generasi muda Indonesia memiliki potensi sains yang besar. Permasalahannya, mempelajari sains pada tahapan tertentu membutuhkan sarana dan prasarana pendidikan lengkap.
"Akibatnya, siswa-siswa yang menonjol adalah mereka dari kota-kota besar," kata Koordinator Tim Olimpiade Fisika Indonesia ini. Karena itu, katanya, butuh kerja sama pemerintah pusat, daerah, swasta, dan lembaga swadaya masyarakat dalam memastikan pemerataan pendidikan," jelas Hendra.
APHO diselenggarakan oleh Institut Fisika dan Teknologi Moskow, Rusia dan diikuti oleh 23 negara.