Bukan Musim yang Mudah Bagi Conte dan Chelsea

Di masa awal musim, Chelsea sempat terseok-seok

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Mei 2017, 18:00 WIB
Antonio Conte merayakan gol yang dicetak pemain Chelsea ke gawang West Ham United (6/3/2017). (AFP/Adrian Dennis)

Liputan6.com, London - Pada awal kedatangannya ke London Timur, Antonio Conte langsung dihadapkan dengan tugas berat. Setelah musim lalu finis di posisi bawah, manajer asal Italia itu dipaksa untuk kerja cepat guna memenuhi keinginan dari sang pemilik Chelsea, Roman Abramovich.

Melihat sejarah sang manajer, tugas yang sudah menunggunya itu, mungkin bukan sesuatu yang terlalu berat. Keberhasilan membawa trofi Serie A bersama Juventus, serta kiprahnya bersama Timnas Italia, disebut-sebut menjadi modal kuat bagi Conte untuk menjawab tantangan itu.

Namun, di luar kemampuannya meracik sebuah tim, kedatangan Conte pun sempat diragukan. Tidak adanya pengalaman sang manajer dalam sepak bola Inggris, menjadi salah satu alasan tidak semua kalangan optimistis dengan Conte.

Selain itu, tekanan yang berat dari pemilik klub pun, kerap berdampak buruk terhadap manajer Biru London itu. Jose Mourinho, Andre Viilas-Boas (AVB) adalah beberapa manajer top yang akhirnya harus rela dibuang, lantaran gagal memenuhi target dari pemilik.

Kekhawatiran tersebut sempat terbukti. Di masa awal musim, Chelsea terlihat terseok-seok. Konflik di internal tim pun sempat dialami oleh tim London Timur itu. Konflik antara Conte dengan penyerangnya, Diego Costa, dikabarkan sempat membuat ruang ganti The Blues memanas.


Ganti Formasi

Beruntung, kondisi itu tidak berlangsung lama. Dalam hal permainan, dengan menerapkan formasi yang relatif baru, yakni 3-4-3, pelan namun pasti Chelsea akhirnya sanggup membuktikan sebagai tim besar. Kini, Chelsea hanya butuh satu kemenangan untuk mengunci gelar Liga Inggris musim ini. Dan itu, akan didapat dalam beberapa jam ke depan, ketika mereka menghadapi West Brom.

Meskipun kans mereka untuk segera mengamankan gelar sangat terbuka dalam hitungan jam, namun Conte tidak mau besar kepala. Bagi dia, keberhasilan Chelsea mendominasi sepanjang musim ini, tidak terlepas dari kerja sama semua pihak.

"Musim ini tidak mudah. Terima kasih kepada klub, para pemain dan staf yang telah bekerja keras untuk mengubah situasi yang ada," kata Conte, dilansir laman resmi tim.

Liga Inggris bukan satu-satunya kompetisi yang berpeluang direbut Chelsea. Gary Cahill dan kawan-kawan pun berpeluang merebut gelar piala FA. Hal itu setelah mereka sukses melaju ke babak final, setelah menyingkirkan Tottenham Hotspur.

(Inov Nastora)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya