Arkeolog Mesir telah menemukan 17 mumi di distrik el-Gabal Touna, Minya, Mesir, Sabtu (13/5). Menteri barang antik Mesir, Khaled Al-Anani menyebut penemuan ini adalah yang pertama di wilayah Minya. (AFP PHOTO / KHALED DESOUKI)
Suasana di dalam lorong tempat ditemukannya 17 mumi di distrik el-Gabal Touna, Minya, Mesir, Sabtu (13/5). Penemuan belasan mumi ini menyedot perhatian karena untuk pertama kalinya di wilayah tersebut ditemukan mumi. (AFP PHOTO / KHALED DESOUKI)
Penemuan di 17 mumi di distrik el-Gabal Touna ini semakin unik karena diketahui para mumi tersebut bukan berasal dari jenazah keturunan kerajaan Minya, Mesir, Sabtu (13/5). (AFP PHOTO / KHALED DESOUKI)
Para arkeolog meyakini, ini pertama kalinya mumi ditemukan dalam makam bergaya katakombe (berlorong ke bawah) di distrik el-Gabal Touna, Minya, Mesir, Sabtu (13/5). (AFP PHOTO / KHALED DESOUKI)
Diduga kuat, para mumi ini berasal dari masyarakat setempat yang hidup pada 332 tahun sebelum Masehi (SM) sampai 300 tahun SM, Minya, Mesir, Sabtu (13/5). (AFP PHOTO / KHALED DESOUKI)