Mandiri Sekuritas Dirikan Anak Usaha di Singapura

Mandiri Sekuritas resmi memperkenalkan Mandiri Securities Pte Ltd atau Mandiri Securities Singapore.

oleh Arthur Gideon diperbarui 15 Mei 2017, 20:12 WIB
Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo (tengah), Direktur Utama Mandiri Sekuritas Silvano Rumantir (kiri), dan Komisaris Utama Mandiri Sekuritas D Cyril Noerhadi (kanan) saat pembukaan kantor Mandiri Securities, Senin (15/5/2017).

Liputan6.com, Jakarta - Mandiri Sekuritas resmi memperkenalkan Mandiri Securities Pte Ltd (Mandiri Securities Singapore). Anak usaha perusahaan yang dimiliki secara penuh ini menjadi salah satu cara dari Mandiri Sekuritas untuk ekspansi secara regional. 

Direktur Utama Mandiri Sekuritas Silvano Rumantir menjelaskan, Mandiri Sekuritas mendapatkan lisensi Jasa Pasar Modal (Capital Markets Services) dari Monetary Authority of Singapore (MAS), yaitu Deal in Securities (Bond & Equities) dan Advise on Corporate Finance pada awal 2017. Dengan adanya lisensi tersebut Mandiri Sekuritas langsung mewujudkan berdirinya Mandiri Securities Singapore.

Dengan adanya Mandiri Securities Singapore, Mandiri Sekuritas menjadi satu-satunya investment bank Indonesia yang memiliki lisensi dan kapabilitas untuk melakukan bisnis pasar modal di Singapura, termasuk menangani penerbitan obligasi internasional G3 atau obligasi dengan tiga mata uang global, yaitu dolar Amerika Serikat, yen, dan euro.

"Mandiri Sekuritas senantiasa mengembangkan bisnis utamanya dengan melihat berbagai peluang di industri pasar modal, tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga di industri pasar modal regional," jelas dia seperti dikutip dari keterangan tertulis, Senin (15/5/2017).

Managing Director Mandiri Sekuritas Laksono Widodo mengatakan, Singapura merupakan salah satu hub bisnis internasional yang merupakan pasar yang sangat potensial bagi Mandiri Sekuritas untuk memperluas jaringan distribusi regional. "Ke depan, Mandiri Securities Singapore akan menjadi mitra strategis bagi Pemerintah dan korporasi dalam mencari pendanaan di pasar modal internasional." kata dia.

Sedangkan CEO Mandiri Securities Singapore Asad Haque mengatakan, Mandiri Securities Singapore siap untuk melakukan bisnis. "Kami melihat adanya peluang yang unik dalam melakukan sinergi di Bank Mandiri Group yang memiliki reputasi dan hubungan erat dengan Pemerintah dan basis klien korporat yang besar." ungkap dia. 

Pada Maret 2017, Mandiri Securities Singapore sukses menyelesaikan mandat perdana sebagai Joint Lead Manager dan Bookrunner untuk penerbitan Global Sukuk Republik Indonesia. Global Sukuk senilai total US$ 3 miliar dengan tenor masing-masing 5 tahun dan 10 tahun tersebut sukses disambut pasar internasional yang terlihat dari kelebihan permintaan hingga US$ 10,9 miliar dengan predikat negative new issue premium.

Selanjutnya, Mandiri Securities Singapore juga sukses melaksanakan penerbitan obligasi korporat internasional dalam mata uang dolar AS yang pertama dari PT Saka Energi Indonesia pada April 2017. Transaksi senilai US$625 juta yang bertenor 7 tahun tersebut mencatatkan kelebihan permintaan hingga 7 kali. (Gdn/Nrm)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya