Liputan6.com, Jakarta - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan menjenguk Gubernur nonaktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Pada jadwal resmi Plt Gubernur dari Pemprov DKI, Djarot akan ke Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok pada pukul 10.00 WIB.
Advertisement
Selain Djarot, tim penasihat hukum Ahok akan menengok kliennya. "Jadi temui Pak Ahok hari ini," kata I Wayan Sudirta saat dihubungi, di Jakarta, Selasa (16/5/2017).
Menurut dia, jadwal besuk Ahok hanya dua hari dalam seminggu, yakni Selasa dan Jumat. "Karena cuma bisa hari ini (Selasa) dan Jumat," ucap I Wayan.
Wayan berencana membicarakan banyak hal dengan Ahok. Mulai dari hal yang ringan hingga serius. "Ngobrol santai saja, banyak. Dari kabarnya sampai soal banding nanti dibicarakan," kata I Wayan.
Sebelumnya, nenek dan kakek kandung Ahok, Euw Yong Siu Yoen dan Bun Kim Foo, ingin menemui cucunya yang saat ini mendekam di tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua Depok. Meski telah berusia hampir satu abad, keduanya rela terbang dari Belitung ke Jakarta.
"Benar, (nginap) di rumah tante," kata Fifi, adik kandung Ahok, saat dikonfirmasi perihal kedatangan nenek dan kakek Ahok ke Jakarta, pada Senin, 15 Mei 2017.
Perempuan bernama lengkap Fifi Lety Indra itu mengatakan, sejatinya keluarga sempat melarang sang kakek dan nenek untuk menemui Ahok di penjara.
"Enggak dikasih ke penjara, takut mereka tambah stres," ucap Fifi.
Menurut Fifi, Ahok memang sangat dekat dengan sang nenek atau biasa dipanggil Phopho. Sebab, saat bayi Ahok menyusu pada sang nenek.
"Phopho ini nenek yang menyusui Pak Ahok," ujar Fifi mengakhiri pembicaraan.
