Band Wali Tak Mau Disebut Kumpulan Musisi

Band Wali kembali membuat base camp keduanya di kawasan Tangerang, Banten.

oleh Ferry Noviandi diperbarui 17 Mei 2017, 07:00 WIB
Band Wali kembali membuat base camp keduanya di kawasan Tangerang, Banten.

Liputan6.com, Jakarta Meski menjadi salah satu band besar di Tanah Air, Band Wali membuktikan bahwa mereka tak pernah lupa dengan para penggemar.

Hal itu dibuktikan Apoy, Faank, Tomi, dan Ovie dengan kembali membuka base camp keduanya di kawasan Tangerang, Banten, baru-baru ini. Base camp ini sengaja dibangun untuk lebih mendekatkan Wali dengan para penggemarnya.

Band Wali dalam acara peresmian base camp dan santunan kepada anak yatim di kawasan Tangerang, Banten. (Istimewa)

"Karena kami ingin silaturahmi dengan para penggemar itu terus terjalin," kata Apoy bersama personel Wali lainnya, di sela-sela acara pembukaan base camp dan santunan untuk anak yatim, baru-baru ini.

Band yang musiknya kental dengan nuansa Islam itu juga mengaku malu disebut sebagai musisi. Pemilik hits "Cari Jodoh" itu mengaku lebih senang disebut sebagai kumpulan hamba Allah.

"Wali bukan kumpulan musisi, bukan kumpulan anak band, melainkan hamba Allah yang hanya akan dipisahkan oleh maut," kata Apoy, yang hampir menciptakan seluruh lagu-lagu Wali.


Band Wali dalam acara peresmian base camp dan santunan kepada anak yatim di kawasan Tangerang, Banten. (Istimewa)

Dalam acara tersebut, Wali terlihat gagah mengenakan baju koko yang dinamai Koko Wali dari Mezora. Belakangan ini, Band Wali memang kerap mengenakan koko setiap kali tampil di atas panggung.

"Kami ingin bisa menjadi contoh bahwa koko bisa juga dipakai oleh anak band dan bukan hanya untuk kegiatan ibadah saja," kata Apoy.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya