Tawaran Rp 1 Triliun untuk Van Dijk Siap Ditolak

Van Dijk tak akan dijual karena sangat dibutuhkan tim musim depan.

oleh Defri Saefullah diperbarui 17 Mei 2017, 11:00 WIB
Southampton menang 2-1 atas tamunya Inter Milan pada laga Grup K Liga Europa di Stadion St Mary's, Jumat (4/11/2016) dini hari WIB. Virgil Van Dijk mencetak satu gol Southampton. (AFP/Glyn Kirk)

Liputan6.com, Southampton - Southampton benar-benar serius untuk mempertahankan kapten sekaligus bek tengah Virgil van Dijk. Chairman klub, Ralph Krueger mengungkapkan bakal tolak tawaran 60 juta pounds (Rp 1 Triliun) untuk bek asal Belanda ini.

Meski tak disebutkan tawaran dari mana, tapi dua klub Inggris yaitu Manchester City dan Liverpool dikabarkan sangat tertarik untuk rekrut van Dijk.

Southampton tak mau jor-joran jual pemain bintang seperti tahun-tahun sebelumnya. Sejak masa lalu, mereka sudah kehilangan pemain top seperti Luke Shaw, Dejak Lovren, Adam Lallana, Sadio Mana, Nathaniel Clyne, Calum Chambers, Victor Wanyama, Morgan Schneiderlin dan Mauricio Pochettino.

"Bisakah kami menolak tawaran menggiurkan 60 juta pounds? Ya bisa. Kami tak perlu jual pemain manapun," ujarnya seperti dikutip soccerway.

"Kami akan bicara musim panas ini. Sekarang kami punya 18 pemain top yang masih terikat tiga atau empat tahun kontrak."

Krueger menegaskan jika Southampton kini wajib memperkuat tim. Dia meyakini Southampton bisa tak jual satu pemain pun termasuk Van Dijk sejak dirinya menjabat sebagai chairman.

"Kita sedang melangkah menuju era baru setelah membangun Southampton selama 3,5 tahun. Kini kami punya 25 pemain yang bisa main di Liga Inggris," ucapnya.


Perkuat Tim

Bek Southampton, Virgil van Dijk, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Tottenham. Gol dari bek asal Belanda ini tercipta pada menit ke-2 memanfaatkan umpan dari James Ward-Prowse. (Reuters/Matthew Childs)

Dia juga menegaskan Southampton harus memperkuat tim. Caranya dengan mempertahankan beberapa pemain penting di klub.

"Kami harus memperkuat diri. Kami akan lakukan segalanya untuk menjaga inti klub ini karena itulah yang kurang di Southampton," ujarnya.

"Kami saat ini lapar dan wajib dorong prestasi lolos ke Eropa musim depan."

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya