Liputan6.com, Jakarta - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat penjualan mobil secara wholesale (dealer ke konsumen) pada April 2017 hanya mencatatkan 89.588 unit. Angka ini merosot 12,4 persen dari bulan sebelumnya yang tembus 102.336 unit.
Tak hanya itu, angka ini juga lebih rendah daripada Februari yang tercatat hingga 95.159 unit.
Baca Juga
Advertisement
Jika dijumlahkan, penjulan sepanjang Januari-April 2017 tercatat sebesar 373.407 unit. Angka ini ternyata lebih tinggi dibandingkan periode yang sama di tahun lalu, yaitu 352.072 unit.
Penurunan penjualan terjadi hampir di semua merek. Tak terkecuali si penguasa pasar Toyota. Di April 2017, penjualan Toyota menurun dari bulan sebelumnya, dari 38.656 unit menjadi 33.328 unit.
Hal serupa dialami Daihatsu dan Honda, penjualan masing-masing merek ini tercatat hanya 15.535 unit dan 14.678 unit. Sedangkan bulan sebelumnya kedua merek tersebut menjual 16.149 unit dan 19.838 unit.
Namun demikian, ada satu merek yang justru mengalami peningkatan, yakni Suzuki. Perusahaan dengan logo huruf S ini satu-satunya merek otomotif yang mengalami kenaikan di bulan April dengan angka 10.152 unit, sedangkan bulan sebelumnya hanya 9.216 unit.
Mau tahu merek otomotif terlaris apa saja di Indonesia, berikut daftarnya:
April 2017
- Toyota 33.328 unit
- Daihatsu 15.535 unit
- Honda 14.678 unit
- Suzuki 10.152 unit
- Mitsubishi 8.039 unit
- Hino 2.474 unit
- Isuzu 1.335 unit
- Nissan 1.100 unit
- Datsun 781 unit
- Mazda 339 unit
Januari –April 2017
- Toyota 140.508 unit
- Honda 67.696 nit
- Daihatsu 65.265 unit
- Suzuki 34.556 unit
- Mitsubishi 33.958 unit
- Hino 9.221 unit
- Nissan 6.580 unit
- Isuzu 5.340 unit
- Datsun 3.125 unit
- Mercedes-Benz 1.380 unit