Liputan6.com, Depok - Kak Ema, salah satu nama yang muncul dalam pusaran kasus dugaan pornografi berupa percakapan seks yang melibatkan pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab dan Firza Husein, akhirnya muncul ke publik.
Kak Ema yang memiliki nama lengkap Fatimah Husein Assegaff (47), membantah dirinya adalah teman curhat Firza Husein.
Advertisement
Kepada Liputan6.com, di rumahnya, Jalan Mangga Raya, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas Depok, Kak Ema mengungkapkan perkenalannya dengan Firza Husein.
Dia mengenal Firza Husein sekitar 2015 atau 2016. Saat itu, Firza Husein berniat memperdalam ilmu agama. Kak Ema menyebutkan, Firza Husein meminta dia memberitahukan tempat Rizieq Shihab menggelar pengajian.
"Firza Husein bilang mau ikut pengajian, terus dia bilang Mbak Ema kenal enggak sama Habib Rizieq. Saya bilang kenal, dia (Habib Rizieq) guru saya," ucap Kak Ema mengungkapkan pembicaraannya dengan Firza Husein, Rabu (17/5/2017).
"Firza Husein pengen ke sana (pengajian Habib Rizieq) tapi enggak tahu tempatnya," sambung dia.
Kemudian, Kak Ema mengajak Firza Husein pergi bersama ke pengajian Rizieq yang terletak di Jalan Petamburan 3, Gang Paksi, Jakarta Pusat. Dari situ, Firza rutin mengikuti pengajian. Namun, perginya tidak lagi bersama-sama seperti sebelumnya.
"Saya dua kali ikut pengajian sama Firza Husein. Satu kali di Petamburan dan Pesantren Megamendung, Desember tahun 2016 lalu," ujar Kak Ema.
Diakuinya, pertemuan dengan Firza Husein hanya terjadi 3 kali. Saat mengikuti pengajian dan ketika Firza Husein menggelar Bakti Sosial.
"Saat itu di Megamendung sedang ada bakti sosial. Kebetulan, dia (Firza) punya Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana (SSC), dikumpulkan lah anak-anak yatim dan duafa. Firza memberikan satu paket kepada mereka," ungkap dia.
Selebihnya, Kak Ema menambahkan, Firza Husein hanya mengirim pesan singkat melalui WhatsApp. Isi percakapan tersebut tentang materi ceramah atau sekedar berkirim kata-kata tausiah. Itu pun jarang sekali.
"Nanya tentang materi pembelajaran, kebetulan saya paham. Saya jelaskan ke dia (Firza Husen). Sebatas itu saja," ucap kak Ema atau Fatimah Husein Assegaff.