Liputan6.com, Boston - Cleveland Cavaliers mengikuti jejak tiga tim dengan meraih 12 kemenangan beruntun pada playoffs NBA. Mereka menyamai Detroit Pistons (1988/1989-1989/1990), San Antonio Spurs (1998/1999), dan Los Angeles Lakers (1999/2000-2000/2001) setelah mengalahkan Boston Celtics 117-104 pada gim pertama final Wilayah Timur di TD Garden.
LeBron James dan kawan-kawan bisa menjadi pemegang rekor asalkan kembali berjaya pada gim kedua playoffs NBA di tempat sama, Jumat (19/5/2017) atau Sabtu (20/5/2017) pagi WIB.
Baca Juga
Advertisement
"Kami tidak boleh diam saja meski berstatus tamu. Kami mesti menyerang Celtics. Kami bisa melakukannya dan mengambil alih pertandingan pertama," kata James, dikutip situs NBA.
Laju Cavaliers dimulai sejak musim lalu. Mereka memenangkan tiga gim terakhir final melawan Golden State Warriors untuk merebut gelar.
Pasukan Steve Kerr kemudian menyapu Indiana Pacers dan Toronto Raptors masing-masing 4-0, sebelum berjaya atas Celtics, Kamis (18/5/2017) pagi WIB.
Tim dengan hasil positif terpanjang pada playoffs NBA saat ini adalah Lakers. Musim 1987/1988 hingga 1988/1989, mereka meraih 13 kemenangan berturut-turut.