Liputan6.com, Malang - Arema FC belum menunjukkan taringnya. Dari enam pertandingan Liga 1, Cristian Gonzales dan kawan-kawan baru menghasilkan lima gol.
Menyikapi hal ini, Pelatih Arema, Aji Santoso, menyoroti kreativitas 11 pemain yang diberi tugas menjalankan instruksinya.
Baca Juga
Advertisement
“Kami sebagai pelatih tentu sudah beri garis besar dan patokan kepada semua pemain, tentang bagaimana dapatkan bola atau melepaskan diri dari penjagaan lawan. Instruksi sudah diberikan, tinggal bagaimana respon mereka di lapangan,” kata Aji.
Dari statistik permainan, Singo Edan rata-rata selalu kalah dalam hal peluang mencetak gol dibandingkan lawan. Kekalahan perdana dari PSM Makassar contohnya. Mereka hanya melepas tujuh tembakan ke gawang lawan.
“Pelatih hanya berikan instruksi dari luar lapangan saat pertandingan. Tapi, untuk penciptaan peluang, itu harus dengan kreativitas dan improvisasi dari pemain,” tambah Aji.
Arema mesti memikirkan kondisi ini menghadapi laga berikut melawan Persela Lamongan. Pada kategori statistik sama, mereka sedikit lebih baik dengan menciptakan satu gol per partai.
“Ketika ada satu-dua pemain dimatikan, maka pemain lain harus kreatif membuka ruang dan mencetak peluang. Maka kerja sama juga patut dikedepankan,” tutupnya.
