Liputan6.com, Jakarta - Agnez Mo dibuatkan sebuah aplikasi bernama Agnez Mo App, oleh perusahaan teknologi yang berbasis di New York, EscapeX. Dengan aplikasi tersebut, para penggemar semakin dimudahkan untuk lebih dekat dengan pelantun "Coke Bottle" tersebut.
Meski senang dibuatkan aplikasi, namun pemilik nama asli Agnes Monica ini menghimbau kepada penggemarnya dan juga masyarakat, untuk tidak terlalu berlebihan dalam menggunakan media sosial.
Baca Juga
Advertisement
"Saya enggak mau terpaku sama media sosial. Pokoknya jangan sampai dijadikan yang utama. Kalau saya biasanya menggunakan media sosial untuk promo kontennya, yakni produk. Nah di sini brandnya Agnez Mo," ujar Agnez Mo, saat peluncuran Agnez Mo App, di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (18/5/2017).
Menurut Agnez Mo, kecanduan akan media sosial hampir sama seperti narkoba. Untuk itu, kekasih pebasket Wijaya Saputra itu hanya menggunakan media sosial bila benar-benar butuh
"Kalau seberapa seringnya, selagi saya mau. Saya enggak mau jadi kebiasaan. Karena jika memang saya selalu menggunakan media sosial, jatuhnya jadi kebiasaan kan dan saya tidak mau tunduk sama media sosial," kata Agnez Mo.
Agnez Mo juga mengimbau kepada masyarakat agar cerdas menggunakan media sosial. Selain itu, juga harus pintar-pintar memilah dan memilih mana aplikasi yang menjadi kebutuhannya.
"Kalau ada hal yang baik kenapa enggak belajar. Kita jangan jadi bangsa yang arogan. Kalau aplikasi ini, enggak ada satu hal buruk karena cuma mau dekat dengan fans. Fiturnya berbeda dari aplikasi lainnya," tutur Agnez Mo.