Liputan6.com, Goa - Sebuah jembatan penyeberangan orang (JPO) di Goa, barat India, ambruk. Setidaknya dua orang tewas dan beberapa lainnya dikhawatirkan hilang di sungai akibat insiden itu.
Jembatan yang ambruk itu dilaporkan berusia tua -- lebih dari 60 tahun -- dan sudah dilarang digunakan oleh pihak berwenang.
Advertisement
Usai jembatan ambruk, orang-orang berkumpul di dekatnya untuk menyaksikan proses penyelamatan seorang pria yang melompat ke Sungai Sanvordem di Curchorem. Media lokal melaporkan, lebih dari 50 orang berada di jembatan yang runtuh pada Kamis, 18 Mei 2017 malam waktu setempat.
Seorang polisi setempat mengatakan kepada Hindustan Times yang dikutip dari BBC, Jumat (19/5/2017), kemungkinan lebih banyak orang "terjebak di bawah jembatan yang runtuh".
Menteri Dalam Negeri India, Rajnath Singh, mengatakan ia tengah memantau operasi penyelamatan.
Pejabat di Goa Selatan Narendra Sawaikar mengatakan kepada surat kabar Goa Herald bahwa insiden tersebut adalah "tragedi yang malang".
"Jembatan harus dibongkar karena pemerintah telah diberitahu itu berbahaya. Warga di dua wilayah yang dihubungkan jembatan tersebut diminta tak lagi menggunakannya. Sekarang prioritasnya untuk mengevakuasi orang-orang yang terjatuh," papar Sawaikar.