Liputan6.com, Jakarta - Crossover dan Sport Utility Vehicle (SUV) menjadi kendaraan yang semakin populer di berbagai belahan dunia. Memiliki desain bongsor dan berkarakter kuat, ditambah kabin yang lega menjadi nilai tambah untuk mobil di kelas ini.
Selain itu, kelebihan lain dari crossover dan SUV yaitu memiliki kenyamanan serta keselamatan sebuah sedan. Dengan ground clearance yang cukup tinggi membuat mobil ini mampu melahap berbagai medan beragam.
Baca Juga
Advertisement
Hanya saja, jenis kendaraan ini memiliki penilaian negatif, khususnya untuk urusan bahan bakar.
Sebuah lembaga asal Amerika Serikat, Environmental Protection Agency (EPA), merilis sejumlah mobil irit yang dipersiapkan untuk pasar di 2017.
Untuk jenis SUV dan crossover, setidaknya ada 10 model yang tergolong cukup irit bahan bakar.
Dilansir Motor1, Jumat (19/5/2016), jenis SUV menjadi boros karena desainnya yang besar, tinggi sehingga menahan udara dan bobotnya yang tergolong berat.
Mau tahu mobil SUV apa saja yang tergolong irit, berikut daftarnya:
Next
Subaru Forester: 10,9 L/100 Km (dalam kota) dan 8,8 L/100 Km (luar kota)
Mobil ini mengusung mesin 2,5 liter empat silinder yang dikawinkan dengan transmisi CVT. Biaya untuk bahan bakar setiap tahun rata-rata US$ 1.300.
Hyundai Tuscon Eco: 10,9 L/100 Km (dalam kota) dan 8,8 L/100 Km (luar kota)
Mobil buatan Korea Selatan ini mengusung mesin empat silinder turbocharger berkapasitas 1,6 liter yang dilengkapi dengan transmisi otomotis tujuh percepatan. Dalam setahun ongkos untuk bahan bakar mencapai US$ 1.300.
Subaru Crosstrek: 10,9 L/100 Km (dalam kota) dan 8,6 L/100 Km (luar kota)
SUV dari Subaru ini mengusung mesin 2,0 liter empat silinder dengan transmisi otomatis enam percepatan. Rata-rata biaya yang dikeluarkan untuk bahan bakar sebesar US$ 1.250.
Advertisement
Next
Nissan Rogue: 10,9 L/100 Km (dalam kota) dan 8,6 L/100 Km (luar kota)
Jantung pacu Rogue didukung mesin 2,5 liter empat silinder. Biaya yang dikeluarkan untuk bahan bakar rata-rata US$ 1.250.
Jaguar F-Pace 20d: 10,9 L/100 Km (dalam kota) dan 8,6 L/100 Km (luar kota)
Untuk yang satu ini pilihannya adalah mesin diesel dan dilengkapi turbo dengan berkapasitas 2.0 liter. Rata-rata biaya untuk bahan bakar mobil ini mencapai US$ 1.350.
Buick Encore: 10,5 L/100 Km (dalam kota) dan 8,6 L/100 Km (luar kota)
Mobil ini didukung mesin empat silinder berkapasitas 1,4 liter yang dikawinkan dengan transmisi otomatis enam percepatan. Rata-rata pengeluaran untuk bahan bakar mencapai US$ 1.200.
Next
Nissan Juke: 10,1 L/100 Km (dalam kota) dan 8,8 L/100 Km (luar kota)
Nissan Juke ini dibenamkan mesin 1,6 liter turbocharger, tenaga disalurkan ke transmisi otomatis tujuh percepatan. Rata-rata biaya tahunan untuk bahan bakar mencapai US$ 1.500.
Honda CR-V: 10,1 L/100 Km (dalam kota) dan 8,3 L/100 Km (luar kota)
Mobil buatan Jepang ini juga cukup populer di Indonesia. Sedangkan untuk tingkat keiritan bahan bakar mobil ini berkat mesin empat silinder turbocharged 1.5 liter, ditambah transmisi CVT. Biaya per tahun untuk bahan bakar sekitar US$ 1.200.
Honda HR-V: 10,1 L/100 Km (dalam kota) dan 8,3 L/100 Km (luar kota)
Selain CR-V, Honda juga punya SUV lainnya yaitu HR-V yang lebih irit berkat mesin empat silinder 1,8 liter dan dikawinkan dengan transmisi CVT. Biaya untuk bahan bakar per tahun rata-rata sebesar US$ 1.200.
Advertisement
Next
Mazda CX-3: 9,7 L/100 Km (dalam kota) dan 8,3 L/100 Km (luar kota)
Terakhir, inilah SUV yang paling irit, Mazda CX-3, yang telah dibenamkan mesin 2,0 liter empat silinder. Biaya rata-rata untuk bahan bakar mobil ini mencapai US$ 1.200.