Liputan6.com, Surabaya - Langkah baru ditempuh Deteksi Basket League (DBL). Mereka akan mengadakan Academy Mini Camp (AMC) untuk pebasket usia 13-16. Rencananya, AMC berlangsung dari Jum'at hingga Minggu (19-21 Mei 2017).
Ternyata, ajang ini cukup mendapat sambutan. Awalnya, ajang ini dibatasi untuk 25 peserta. Namun hingga hari H, sebanyak 32 dari berbagai Kota di Indonesia sudah mendaftar.
Baca Juga
Advertisement
"Antusias peserta cukup besar, sehingga banyak yang mendaftar, apalagi ini yang pertama diadakan di Indonesia untuk pebasket pemula," ujar PIC DBL AMC, Nabila Abu Bakar, Jum'at (19/5/2017) sore.
"Peserta dari 10 Kota, mulai Surabaya, Malang, Jakarta, Bandung, hingga Mataram dan Kupang. Kami buka untuk anak SMP hingga anak awal sekolah SMA. Pastinya usia 13 tahun sampai 16 tahun," imbuhnya.
Selain itu panitia juga memberikan pelatihan terhadap beberapa pelatih. Bahkan mantan pemain CLS Knight Surabaya, Dimaz Muhari turut serta menjadi pelatih.
"Dimaz Muhari kami datangkan langsung melatih. Tidak hanya itu, kami juga mendatangkan asisten pelatih timnas basket Australia," paparnya.
Sementara, pebasket asal Kupang, NTT, Hendrikus Krisanto Mario Djawa Tay cukup senang dengan adanya Camp ini.
"Saya sangat senang, saya dapat pengalaman dan ilmu baru. Fasilitas lapangan serta alat sangat lengkap. Berbeda dengan ditempat saya, lapangan banyak kerikil (outdoor), bahkan kualitas ring sangat jauh," ungkapnya. (Dimas Angga P)
