Liputan6.com, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengucapkan syukur atas dua peristiwa besar yang terjadi pada Jumat, 19 Mei 2017.
Kemarin, lembaga pemeringkat internasional Standard & Poors (S&P) menaikkan peringkat Indonesia menjadi layak investasi atau investment grade pada 19 Mei 2017. Peringkat sovereign Indonesia diangkat dari BB+ menjadi BBB-. S&P juga melaporkan bahwa outlook Indonesia stabil.
Pada hari yang sama S&P naikkan peringkat Indonesia menjadi investment grade tersebut, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyampaikan laporan hasil pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) Tahun 2016 kepada DPR RI.
Baca Juga
Advertisement
Berdasarkan pemeriksaan tersebut, BPK memberikan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas LKPP 2016. Ketua BPK Moerhamadi Soerja Djanegara mengatakan, opini WTP merupakan pertama kali diperoleh pemerintah sejak 12 tahun lalu.
Atas dua peristiwa penting tersebut, Menteri Keuangan Sri Mulyani pun mengucapkan bersyukur. Dalam sebuah tulisan tangan yang diunggah di akun facebook dan instagram miliknya, mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini mengucapkan terima kasih, penghargaan dan apresiasi yang tak terhingga kepada semua pihak yang terlibat atas dua berita gembira untuk Indonesia tersebut.
Sri Mulyani mengucapkan terima kasih kepada segenap jajaran Kemenkeu atas hasil kerja keras, ketekunan, ketelitian, dedikasi dan kesetiaan anda semua untuk membangun Indonesia lebih baik.
Selain itu, ia juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas dukungan beliau kepada Kemenkeu untuk pengelolaan keuangan negara yang bersih dan akuntabel.
"Terima kasih juga untuk BPK-RI yang menjadi partner handal dalam membangun keuangan negara yang bertanggung-jawab dan transparan. Juga untuk DPR - RI yang menjalankan hak budget untuk kesejahteraan rakyat," kata dia.
Berikut isi tulisan Sri Mulyani:
Jakarta 19/05/2017
Teruntuk: Seluruh jajaran Kementerian keuangan yang saya sayangi dan banggakan
Hari ini ada dua berita gembira untuk Indonesia, pertama kali sejak republik Indonesia menyusun laporan keuangan pertanggung-jawaban APBN 12 tahun lalu, Pemerintah memperoleh Opini WTP oleh BPK-RI. Dan Indonesia mendapat peningkatan rating menjadi investment grade oleh S&P, kenaikan sejak 2011.
Prestasi baik ini adalah hasil kerja keras, ketekunan, ketelitian, dedikasi dan kesetiaan Anda semua untuk membangun Indonesia lebih baik LUAR BIASA!!
Perjalanan yang kita mulai 12 tahun lalu (2004) dengan mulai menyusun neraca dan menyusun laporan keuangan pemerintah pusat dari cash basis menuju sistem accrual, sungguh tidak mudah - namun hari ini kita mencapai opini tertinggi - WTP !!
Mari kita gunakan capaian ini untuk terus menjaga, mengelola, membangun dan mempertangung-jawabkan keuangan negara secara makin baik. Keuangan negara adalah milik rakyat, dari rakyat dan sudah seharusnya hanya untuk rakyat. Untuk membangun kesejahteraan rakyat secara adil.
Menjadi pengelola dan menjaga keuangan negara yang amanah, profesional, kompeten dan akuntabel adalah suatu kewajiban dan pengabdian yang sangat membanggakan, suatu kebahagiaan yang tidak terbeli.
Jaga sikap pengabdian dan sikap amanah Anda semua, sesuai semangat Hari Kebangkitan Nasional yang besok kita peringati
Terimakasih kepada Bapak Presiden Jokowi atas dukungan beliau kepada Kemenkeu untuk pengelolaan keuangan negara yang bersih dan akuntabel.
Terimakasih juga untuk BPK-RI yang menjadi partner handal dalam membangun keuangan negara yang bertanggung-jawab dan transparan.
Juga untuk DPR-RI yang menjalankan hak budget untuk kesejahteraan rakyat.
Jajaran kemenkeu, perjalanan kita untuk membangun Indonesia adil, beradab, dan sejahtera serta bermartabat akan terasa ringan apabila kita bersatu dan kerja sama dalam kebaikan dan kemajuan.
Mari kita bangun jiwanya, bangun badannya untuk INDONESIA RAYA
Sri Mulyani Indrawati
