4 Pemain Muda Terbaik MU yang Sukses

Beberapa pemenang pemain muda terbaik MU memiliki karier sukses di Old Trafford.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 20 Mei 2017, 19:30 WIB
Bintang muda Manchester United (MU), Angel Gomes, berpose bersama Luis Nani. Gomes berpeluang melakoni debut bersama MU di usia 16 tahun. (Instagram)

Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) baru saja memilih individu terbaik untuk musim ini. Untuk kategori pemain muda, Angel Gomes mendapat penghargaan terbaik.

Dia menjadi pemain termuda MU yang memenangkan gelar.

Gomes juga berpotensi melakoni debut akhir pekan ini. Dia berlatih bersama tim utama jelang laga Liga Inggris melawan Crystal Palace, Minggu (21/5/2017).

Jika diturunkan, Gomes akan jadi pemain termuda sejak David Gaskell membela The Red Devils di usia 16 tahun 19 hari pada 1956. Saat ini Gomes berusia 16 tahun 263 hari. "Kami punya harapan besar untuknya," kata pelatih MU U-23 Nicky Butt, dikutip Manchester Evening News.

Hanya waktu yang dapat membuktikan apakah Gomes bakal sukses di Old Trafford. Sebab, kecuali tiga pemenang terakhir sebelum Gomes, yakni James Wilson, Axel Tuanzebe, dan Marcus Rashford, seluruh peraih penghargaan pemain muda terbaik MU sudah terbuang. Mereka dilepas akibat ketatnya persaingan.

Rapor pemain muda terbaik MU lebih baik di abad sebelumnya. Ada beberapa nama yang mencolok. Berikut beberapa di antaranya.


Ryan Giggs

Ryan Giggs. (AFP/Paul Ellis)

Ryan Giggs memenangkan penghargaan pemain muda terbaik pada 1990/1991 dan 1991/1992. Namanya identik dengan MU.

Giggs memperkuat The Red Devils pada 963 pertandingan dan menciptakan 168 gol. Kontribusinya membuahkan 35 trofi.

Sosok asal Wales ini mencoba bertahan di Old Trafford ketika melanjutkan karier sebagai pelatih. Dia sempat menggantikan David Moyes dan menjadi asisten Louis van Gaal.

Namun, Giggs akhirnya hengkang musim panas tahun lalu karena sadar tidak bakal mendapat kesempatan. Dia dikabarkan masuk kandidat pelatih baru Middlesbrough.


Paul Scholes

Membawa pulang trofi pada 1992/1993. Seperti Giggs, Scholes adalah anggota lulusan akademi tahun 1992 yang tersohor.

Paul Scholes. (AFP/Mustafa Ozer)

Scholes membela MU di 718 laga dan menghasilkan 155 gol. Dia tercatat memenangkan 25 titel bersama klub.

Kehadirannya di lini tengah sangat besar. Scholes sampai meralat keputusan pensiun tahun 2012 karena The Red Devils membutuhkan jasanya.


Phil Neville

Anggota generasi 1992 lain yang memenangkan penghargaan bernama resmi Jimmy Murphy. Dia menjadi Young Player of the Year. Adik Gary Neville ini melakukannya pada 1993/1994.

Phil membela MU pada 386 pertandingan. Dia cuma menciptakan delapan gol karena beroperasi di lini belakang. Bersama The Red Devils, sosok yang sempat jadi asisten pelatih Everton dan Valencia ini memenangkan 14 titel.

Phil Neville. (AFP/Carl de Souza)

Neville pergi ke Everton pada 2005. Dia membela klub Merseyside itu selama delapan tahun dan menjadi kapten tim.


Wes Brown

Namanya tidak sementereng tiga nama sebelumnya. Namun Brown nyatanya memenangkan gelar pemain terbaik MU pada 1997/1998 dan 1998/1999.

Selama 14 musim di Old Trafford, dia bermain di 362 partai dan menciptakan lima gol. Brown lebih banyak jadi cadangan karena kehadiran bek tangguh, mulai Jaap Stam, Rio Ferdinand, hingga Nemanja Vidic. Tapi, dia tercatat memenangkan 16 trofi.

Selain sulit dapat kepercayaan, cedera bertubi-tubi turut memengaruhi permainannya. Brown kemudian hengkang ke Sunderland tahun 2011. Dia membela Blackburn Rovers pada musim ini.

Wes Brown. (AFP/Paul Ellis)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya