Liputan6.com, Surabaya - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) menggelar Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Sinovik). Ajang ini telah melahirkan 99 Inovasi Publik yang telah diseleksi dari ribuan inovasi seluruh Indonesia.
Dalam acara pemberian penghargaan di Gresik, Sabtu malam 20 Mei 2017, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa bertemu Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. Dua tokoh ini kerap disebut lembaga survei sebagai kandidat dalam Pilkada Jatim 2018.
Advertisement
Khofifah maju ke panggung untuk menerima penghargaan dari Menpan-RB Asman Abnur terkait inovasi Risol Gepeng (Rehabilitasi Sosial Gelandangan Pengemis) untuk bisa mandiri yang dikembangkan di daerah Bekasi, Jawa Barat.
"Kami punya sentra pelayanan gepeng di Bekasi. Selain itu juga punya tempat penjangkauan. Dari penjangkauan yang dilakukan Kemensos inilah yang dinilai sebagai langkah inovatif," tutur Mensos dalam keterangan tertulis, Minggu 21 Mei 2017.
Setelah Khofifah, giliran Anas menerima penghargaan terkait dua inovasi, yaitu program e-Village Budgeting (eVB) dan Siswa Asuh Sebaya (SAS). Program eVB sebelumnya juga sudah mendapat apresiasi dari sejumlah pihak, di antaranya Kementerian Keuangan.
"Program SAS sebelumnya juga menjadi nominator Millenium Development Goals (MDGs) Award pada 2014," kata Bupati Anas saat dikonfirmasi liputan6.com
Saat di dalam ruang tunggu, Mensos Khofifah dan Bupati Anas tampak akrab dan bercakap-cakap. Namun Anas membantah ada pembicaraan khusus.
"Tidak ada yang khusus, saya hanya mengucapkan selamat ulang tahun. Kan tanggal 19 Mei kemarin beliau ulang tahun. Saya sudah kenal beliau sejak belasan tahun lalu, jadi ya hanya sebagai yunior mengucapkan selamat ke beliau sebagai senior saya," ucap Anas.
Selain ucapan ulang tahun, Anas juga mengucapkan selamat atas diraihnya opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK atas laporan keuangan Kementerian Sosial. "Ini capaian hebat karena sebelumnya kan belum WTP," kata Anas.
Disinggung kembali tentang apakah ada pembicaraan terkait Pilgub Jatim, Anas mengulang bantahannya.
"Saya ini masih fokus di Banyuwangi, tidak ada kaitannya dengan Pilgub. Masa tiap ketemu orang ditanya wartawan soal Pilgub. Ketemu Gus Ipul (Wagub Jatim Saifullah Yusuf) dikaitkan Pilgub. Ketemu sama Pak Halim (Ketua DPRD Jatim Halim Iskandar) dihubungkan dengan Pilgub. Ketemu Bu Khofifah juga sama. Wah repot kalau begitu," ujar Anas.
Sejumlah nama dinilai layak maju dalam Pilgub Jatim 2018. Di antaranya Wagub Jatim Saifullah Yusuf, Mensos Khofifah Indar Parawansa, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, dan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.