Liputan6.com, Paris - Rider Movistar Yamaha Maverick Vinales memenangkan balapan MotoGP Prancis yang mendebarkan di Sirkuit Jerez, Minggu (21/5/2017) malam WIB. Vinales mengalahkan rekan setimnya, Valentino Rossi, yang gagal menyelesaikan lomba.
Baca Juga
Advertisement
Rossi terjatuh saat mencoba mengejar Vinales di lap terakhir. Kemenangan ini mengantarkan pembalap 22 tahun tersebut ke puncak klasemen sementara MotoGP 2017 dengan 85 poin. Di lain pihak, Rossi turun ke peringkat tiga dengan 62 poin.
Usai Prancis, Vinales mengatakan dia siap menghadapi pertarungan lain dengan Rossi di Sirkuit Mugello, Italia, 4 Juni 2017. Pembalap Spanyol itu menyadari Rossi bakal disambut fans tuan rumah dengan penuh gairah di kandangnya sendiri. Namun, pembalap 22 tahun itu yakin bisa bertarung melawan juara dunia sembilan kali ini.
"Saya tahu Mugello akan sangat sulit karena Valentino benar-benar spesial di sana. Tetapi, ini adalah salah satu trek di mana gaya membalap saya terasa sangat bagus dan sepertinya bagus untuk Yamaha," kata Vinales seperti dilansir Crash.
"Saya tidak ingin menciptakan harapan karena saya merasa juga sangat baik di Jerez, tapi tidak begitu bagus. Saya tahu kita memiliki motor yang bagus karena sangat stabil. Jadi kita harus mengambil keuntungan dari itu dan bekerja keras di Mugello dan mencoba melakukan yang terbaik."
"Saya hanya berharap bisa menang. Ini sangat penting untuk meraih kemenangan saat Anda bersaing. Tapi, saya tahu Rossi sangat baik dalam hal itu dan pastinya dia tidak akan menyerah," ujar Vinales soal MotoGP Italia.
Kesalahan Rossi
Vinales mengakui kemenangan di Prancis tidak lepas dari kesalahan yang dilakukan Rossi. "Saat Rossi menyalipku, dia sedikit membuka jarak dan laptime-nya sangat dekat bagiku, jadi sulit untuk memulihkannya. Tetapi, saya bilang saya harus melalui [sektor] T1 dengan sempurna, T2 dengan sempurna, dan mencoba bertarung dengan dia di tikungan terakhir. Rencanaku begitu," ucapnya.
Setelah Rossi terjatuh, Vinales tetap berusaha untuk menjaga posisinya di depan. "Saya melihat Rossi membuat kesalahan, jadi saya memaksimalkan kesempatan. Saya berusaha 200 persen untuk melepaskan diri dan akhirnya mendapatkan kemenangan ini," tutur Vinales.
"Sangat gembira karena setelah dua balapan yang mengecewakan [Austin dan Spanyol], akhirnya menang lagi, dan menciptakan waktu putaran tercepat [di putaran terakhir]. Jadi sangat menyenangkan rasanya," ujarnya.
Advertisement