Liputan6.com, Jakarta Ingin memiliki rambut dengan aksen poni? Pikir-pikir dulu sebelum telanjur potong rambut. Poni punya andil penting untuk menunjang penampilan Anda. Walau sepele, menggunting rambut untuk membentuk poni mampu mengubah tampilan Anda jadi sangat berbeda, bahkan bisa membuat wajah terlihat lebih muda.
Agar tak menyesal, simak lima hal yang perlu Anda ketahui tentang poni seperti dilansir dari buzzfeed.com berikut ini.
Advertisement
1. Siap-siap untuk sering datang ke salon
Agar tetap rapi, Anda harus rutin trim poni setiap dua-tiga minggu sekali, terutama untuk poni berpotongan lurus di dahi. Memang bisa saja Anda trim poni sendiri d rumah, tapi itu butuh keahlian dan kemampuan maksimal agar hasilnya rapi.
2. Jika rambut Anda ikal
Rambut jenis ini perlu usaha yang lebih banyak untuk membentuk poni yang indah. Minimal Anda harus blow poni setiap hari dan menjaganya agar tidak kena keringat. Jika rambut Anda keriting dan ingin berponi, maka sebaiknya pilih poni panjang menyamping dan lakukan smoothing agar Anda tak terlalu repot menatanya setiap hari.
3. Harus keramas setiap hari
Poni langsung bersentuhan dengan kulit di dahi. Padahal, dahi adalah bagian yang paling berminyak di wajah. Selain minyak, kotoran dan debu juga kerap terperangkap pada helaian poni. Jika tidak keramas tiap hari maka poni akan terlihat lepek dan dahi jadi mudah berjerawat.
4. Sesudah keramas harus langsung di-blow
Poni lebih pendek dari semua bagian rambut dan juga lebih tipis. Ini semua membuat poni lebih cepat kering saat usai keramas. Jika tidak cepat di-blow, maka poni akan lebih sulit untuk ditata natinya.
5. Siapkan mental untuk terlihat berantakan saat ingin memanjangkan poni
Jika nantinya Anda bosan dengan poni dan ingin memanjangkannya lagi, tampilan rambut pasti terlihat tak rapi untuk sementara. Gunakan jepit dan beragam aksesori rambut untuk menyelamatkan Anda dari bad hair day. Jika ingin memanjangkan poni yang lurus di dahi, coba untuk mulai menatanya ke arah samping.
