Liputan6.com, Barcelona - Bek Barcelona, Gerard Pique, mengaku tidak kesal dengan perilaku pemain dan suporter Real Madrid pada selebrasi juara La Liga 2016/2017. Mantan pemain Manchester United itu juga merasa rival tidak perlu minta maaf.
Pada selebrasi gelar pertama sejak 2012, pendukung Real Madrid berteriak "Pique, b*******, sambutlah sang juara" dalam bahasa Spanyol. Beberapa pemain Madrid terpancing dan ikut menyuarakannya.
Baca Juga
Advertisement
Bek Sergio Ramos adalah pemain yang paling lantang mengikuti ejekan tersebut. Berteriak dengan menggunakan mikrofon, sosok berusia 31 tahun itu terlihat puas melayangkan ejekan untuk sang rival.
Hubungan kedua pemain memang kurang harmonis. Keduanya kerap saling perang lewat pers dan media sosial. "Saya tidak tersinggung. Pemain Real Madrid tidak perlu menyesal. Mereka sedang bahagia dan berpesta. Ini normal," kata Pique, dikutip Daily Mail.
Pique pernah berada di posisi Real Madrid ketika merayakan kemenangan Barcelona. Dia mengejek perilaku Cristiano Ronaldo yang menggelar pesta meski baru saja dikalahkan Atletico Madrid.
Selebrasi Ronaldo berujung kegagalan Los Blancos mempertahankan posisi puncak klasemen La Liga. Mereka kemudian disalip Barcelona pada persaingan musim 2014/2015.
