Film Bali: Beats of Paradise Pamerkan Keindahan Gamelan

Sutradara asal Indonesia Livi Zheng bekerjasama dengan KJRI Los Angeles, siap produksi film Bali: Beats of Paradise.

oleh Istihanah Soejoethi diperbarui 24 Mei 2017, 20:12 WIB
Sutradara asal Indonesia Livi Zheng bekerjasama dengan KJRI Los Angeles, siap produksi film Bali: Beats of Paradise.

Liputan6.com, Jakarta Livi Zheng siap memproduksi film Bali: Beats of Paradise. Film yang digarap oleh sutradara asal Indonesia yang menetap di Los Angeles ini mengangkat tema mengenai gamelan. Film Bali : Beats of Paradise terinspirasi dari tulisan Los Angeles Time yang mengangkat tema tentang musik gamelan di film Avatar karya sutradara James Cameron. 

Dalam film Bali: Beats of Paradise Livi Zheng menampilkan permainan gitar I Wayan Balawan. Musisi asal Bali ini dikenal dengan double neck gitarnya.

Gitaris jazz yang satu ini sudah belajar gamelan Bali sejak kecil. Sekarang ia dikenal dunia atas karyanya mengkawin silangkan musik tradisional Bali dengan jazz tanpa mengorbankan karakter masing-masing, pattern khas Bali dan keharmonisan musik jazz.

Foto : Sun and Moon Film

Film Livi Zheng yang bekerjasama dengan KJRI Los Angeles ini, disambut baik oleh Julia Gouw, pengagum gamelan asal Amerika. Ia mengatakakan bahwa dengan adanya film ini, semakin banyak orang Amerika yang mempelajari kebudayaan Indonesia. 

"Film-film Hollywood sendiri banyak yang menggunakan gamelan. Gamelan juga sudah diajarkan di banyak kampus-kampus ternama di Amerika Serikat," ungkap Julia Gouw yang baru-baru ini menerima penghargaan bersama dengan Demi Lovatto. 

Foto dok. Liputan6.com

Pembuatan Film Bali: Beats of Paradise berawal dari ide Konsul Jenderal Republik Indonesia di Los Angeles, Umar Hadi. Setelah mendengar film ini telah selesai dikerjakan, ia mengaku sudah tak sabar untuk melihat film ini.

“Saya tidak sabar menanti film Bali: Beats of Paradise karya Livi Zheng yang terbaru, yang akan diluncurkan dalam waktu dekat ini," ujarnya.

Foto dok. Liputan6.com

Umar Hadi juga mengatakan bahwa bangsa Indonesia patut bersyukur karena dianugerahi tradisi, seni dan budaya yang begitu beragam dan kaya.

"Kesenian Indonesia saat ini mulai diintergrasikan dalam film-film Hollywood, seperti film Avatar karya James Cameron yang menggunakan gamelan Bali sebagai musik pengiringnya. Selain itu, film Brush with Danger karya Livi Zheng yang didistribusikan secara luas di Amerika dan dunia internasional juga memanfaatkan keindahan musik Gamelan ini,” terangnya.

 

 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya