3 Alasan Hubungan Bahagia Berakhir dengan Selingkuh

Mengapa sebuah hubungan yang bahagia masih bisa berakhir dengan selingkuh? Simak di sini beberapa alasannya.

oleh Annissa Wulan diperbarui 26 Mei 2017, 19:04 WIB
Mengapa sebuah hubungan yang bahagia masih bisa berakhir dengan selingkuh? Simak di sini beberapa alasannya. (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Selingkuh selalu dikaitkan dengan hubungan yang tidak bahagia atau tidak memuaskan. Terkadang alasan tersebut benar adanya.

Namun, bagaimana dengan perselingkuhan yang terjadi di dalam sebuah hubungan yang bahagia dan memuaskan. Anda juga tentu bertanya-tanya apa penyebab dari orang yang selingkuh dalam hubungan yang bahagia?

Dilansir dari yourtango.com, Jumat (25/5/2017), berikut ini adalah beberapa alasan mengapa hubungan yang bahagia berakhir dengan selingkuh.

1. Mencoba berhubungan kembali dengan sesuatu
Bukan karena ia mencoba menarik diri atau melepaskan diri dari Anda. Ia hanya ingin menemukan sesuatu yang telah hilang dari hubungan yang sedang dijalin, seperti kebebasan dan gairah.

Bukan berarti ia tidak bahagia. Ia mungkin hanya sedikit malu untuk mengakui apa yang sebenarnya diinginkan.

2. Faktor biologis
Walau selingkuh merupakan satu perbuatan yang berisiko, banyak orang tetap melakukannya sampai sekarang. Mengapa? Ini karena faktor biologis.

Bagi pria, mempunyai wanita lain bisa berarti memiliki lebih banyak anak, sehingga lebih banyak kesempatan untuk meneruskan generasi baru di masa mendatang. Sedangkan bagi wanita, selingkuh dengan pria lain adalah jaminan jika pasangannya meninggalkannya suatu saat.

3. Terjadi begitu saja
Cinta dianggap sebagai satu godaan yang jarang bisa ditolak, begitu juga dengan selingkuh. Sangat normal ketika satu waktu seseorang yang telah memiliki pasangan tersanjung oleh perhatian dan tertarik terhadap orang lainnya.

Selingkuh bisa terjadi pada siapa saja. Kuncinya adalah Anda harus mau membicarakannya dengan pasangan karena selingkuh yang terus menerus ditutupi hanya akan menyebabkan kehancuran hubungan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya