Liputan6.com, Jakarta Ariana Grande kembali ke rumahnya di Florida, Amerika Serikat, setelah malam mencekam yang terjadi di Inggris, Senin (22/5/2017). Ariana Grande baru saja menggelar konser memukaunya di Manchester, Inggris, saat ledakan terjadi hingga menewaskan 22 orang.
Kejadian itu disebut-sebut membuat Ariana Grande terpukul, diwartakan Dailymail, Rabu (24/5/2017). Terlihat Ariana Grande dengan pakaiannya serba hitam mendarat di Boca Raton, Florida.
Baca Juga
Advertisement
Biasanya, Ariana Grande terlihat dengan senyuman. Atau setidaknya wajahnya yang bersinar di depan kamera. Kali ini, Ariana Grande terlihat sangat lelah hingga tidak sempat mengaplikasikan tata rias di wajahnya.
Disambut oleh kekasihnya, Mac Miller. Ariana Grande seolah menumpahkan perasaannya dengan memeluk Mac Miller. Sambil menahan air mata yang jatuh, Ariana Grande tampak terbuai dengan pelukan sang kekasih.
Ariana Grande juga terlihat dikelilingi pengawal pribadinya. Bahkan, beberapa polisi tampak ikut menyambut kedatangan Ariana Grande yang masih shock atas kejadian tersebut.
Netizen pun bereaksi dengan kepulangan Ariana Grande. Beberapa merasa kasihan dan prihatin dengan kondisi Ariana Grande yang tampak merasa bersalah.
"Dia terlihat sangat sedih. Dia tampak menyalahkan dirinya sendiri. Aku benar-benar merasa kasihan kepadanya," sebut akun dengan nama CJKx.
"Dia sukses membuat penggemarnya bahagia. Aku harap, dia tidak menyalahkan dirinya sendiri atas kejadian tersebut," tambah netizen bernama Mandy.