Nicky Hayden Meninggal Dunia, Ini Curhat Rossi

Rossi memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Hayden, baik sebagai rival maupun teman.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 25 Mei 2017, 07:00 WIB
Nicky Hayden (kiri) dan Valentino Rossi saat menghadiri foto grup di Sirkuit Internasional Losail di Qatar, Jumat (10/4/2009). (AP Photo / Hassan Ammar)

Liputan6.com, Jakarta Valentino Rossi adalah salah satu pembalap yang sangat berduka atas meninggalnya Nicky Hayden. Setelah lama bungkam, Rossi akhirnya angkat bicara mengenai Hayden. Hal itu diungkap lewat unggahan di akun Instagram-nya.

Dibandingkan beberapa pembalap MotoGP, Rossi adalah salah satu sosok yang memiliki banyak kenangan dengan Hayden. Itu karena mereka sempat menjadi rekan setim dalam dua periode, yakni di Honda dan Ducati.

Pada musim 2003, Hayden baru saja naik kelas ke MotoGP. Sedangkan Rossi telah menjalani musim keempatnya. Kolaborasi keduanya berakhir ketika Rossi hijrah ke Yamaha pada musim 2004. Sejak itu, keduanya kerap menciptakan persaingan sengit yang membuat perhelatan MotoGP semakin menarik.

Puncak persaingan mereka terjadi pada musim 2006. Kala itu, keduanya adalah kandidat kuat juara dunia. Pertarungan keduanya pun berlangsung hingga seri terakhir di mana Hayden akhirnya tampil sebagai juara dunia.

"Sulit untuk mencari kata-kata yang tepat saat mendengarnya, yang ada hanyalah kehampaan besar. Sampai jumpa, Nicky," tulis Rossi dalam bahasa Italia di akun Instagram @valeyellow46.

Setelah itu, Hayden dan Rossi kembali menjadi rekan setim pada MotoGP 2011 dan 2012. Itu saat The Doctor memutuskan untuk hijrah ke Ducati. Sayang, keduanya tak mampu membawa Ducati bersaing di barisan depan. Pada akhirnya, Rossi kembali ke Yamaha pada musim 2013 dan Hayden kembali ke Honda pada 2014.


Kenangan Rossi

Sebelumnya, Rossi sempat bicara banyak kala baru mendengar kabar Hayden kecelakaan. Salah satu pernyataannya adalah kekalahan pada MotoGP 2006 dari Hayden justru menjadi salah satu kenangan indah dalam karier balapnya.

Hayden yang kini berkarier di World Superbike (WSBK) dipastikan mengembuskan napas terakhirnya pada Senin (22/5/2017). Sebelumnya ia menjalani perawatan intensif selama lima hari akibat ditabrak mobil Peugeot kala sedang bersepeda bersama 14 rekannya.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya