Liputan6.com, Tangerang - Mapolres Tangerang Selatan kibarkan bendera merah putih setengah tiang tanda berkabung. Hal ini dilakukan lantaran ada anggota polisi yang menjadi korban tragedi bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur.
"Setengah tiang bendera merah putih berkibar, Polres Tangerang Selatan berduka karena kehilangan saudara dalam melaksanakan tugas," tutur Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Alexander, Kamis (25/5/2017).
Advertisement
Pemasangan bendera setengah tiang tersebut dilakukan usai upacara militer pelepasan jasad Briptu Anumerta Ridho Setiawan di halaman Masjid Al Jihad yang tak jauh dari rumah duka, Dasana Indah Bonang, Kelapa Dua Kabupaten Tangerang. Briptu Ridho adalah korban bom Kampung Melayu.
"Hari ini saja, sebagai tanda berkabung dan berduka, bendera berkibar setengah tiang di Mapolres Tangerang Selatan," ujar Alexander.
Sementara, menurut Kapolres Tangerang Selatan AKBP Fadli Widiyanto, mendiang Ridho dikenal sebagai sosok yang baik dan religius. Meski baru dua tahun mengemban tugas sebagai abdi negara, dia gugur saat tengah menjalankan tugas.
"Yang bersangkutan baik dan sopan, ramah dengan siapa saja. Merokok saja tidak," ujar Fadli.
Seperti diketahui, Briptu Anumerta Ridho Setiawan menjadi salah satu korban bom Kampung Melayu pada Rabu 24 Mei 2017 malam. Saat itu, almarhum dan sejumlah petugas polisi lainnya tengah bertugas menjaga pawai obor menyambut Ramadan.
