Liputan6.com, Manchester - Ratu Inggris, Elizabeth II, menjenguk korban luka bom Manchester di Royal Manchester Children's Hospital pada 25 Mei 2017 pagi.
Perempuan berusia 91 tahun itu sempat berbincang dengan sejumlah korban luka yang semuanya merupakan remaja. Mereka adalah Millie Robson (15), Evie Mills (14), dan Amy Barlow (12). Mereka termasuk dalam sejumlah anak yang dilarikan ke rumah sakit setelah bom Manchester meledak.
Advertisement
"Ini mengerikan. Sangat jahat. Untuk menargetkan hal semacam itu," ujar Ratu Elizabeth kepada Evie Mills dan orangtuanya seperti dikutip dari The Telegraph, Jumat (26/5/2017).
Sementara itu, Millie Robson sedang mengenakan kaus Ariana Grande saat ia bertemu dengan Ratu Elizabeth dan berbincang dengannya.
Dalam kesempatan itu, Ratu Elizabeth berterima kasih kepada staf rumah sakit dan paramedis yang bekerja tak kenal lelah untuk menolong anak-anak agar selamat.
Dilansir Daily Mail, Ratu Elizabeth terlihat serius saat tiba di rumah sakit. Namun ia membawa perasaan optimisme yang ditunjukkan melalui mantel biru dan topi oranye terang yang dikenakannya.
Sementara itu, Perdana Menteri Inggris Theresa May telah lebih dulu mengunjungi rumah sakit tersebut pada 23 Mei siang.
Hingga berita ini diturunkan, 14 anak masih dirawat di rumah sakit, termasuk lima orang yang dalam perawatan intens. Total terdapat 75 orang yang dibawa ke rumah sakit sesaat setelah bom terjadi di Manchester Arena di tengah konser Ariana Grande.
Menurut keterangan polisi, pelaku bom Manchester adalah pemuda berumur 22 tahun bernama Salman Abedi. Pelaku bom bunuh diri itu turut tewas dalam aksinya pada 22 Mei 2017 lalu.
