Liputan6.com, Depok - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengaku siap dicalonkan dalam Pilkada Jabar 2018, walaupun belum ada partai yang meminangnya.
"Ada yang pasti sekarang? Belum ada yang pasti. Tapi saya harus siap (dicalonkan), jangan kan jadi calon gubernur, jadi calon mati juga harus siap," ujar dia di Depok, Jawa Barat, Rabu 24 Mei 2016.
Advertisement
Deddy menilai dinamika politik di Pilkada Jabar 2018 sangat tinggi. Dia mengaku sudah menjalin komunikasi dengan sejumlah partai, hanya tinggal menunggu surat keputusan dari partai tersebut.
"Saya belum tentu jadi calon, selanjutnya terserah mereka (partai)," ujar dia.
Deddy mengaku tidak mempersoalkan sosok yang akan disandingkan sebagai pasangannya pada Pilkada Jabar 2018. Menurut dia, yang terpenting adalah kompak.
"Tidak apa-apa diduetkan dengan siapa saja, yang terpenting suaranya kompak," kata dia.
Deddy berharap dua partai pendukungnya, yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), kembali berkoalisi. Supaya dapat mengulang kesuksesan seperti Pilkada DKI 2017.
"Sudah komunikasi dengan Prabowo. Kami berharap bisa mengulangi sukses story di Jakarta," ungkap Deddy Mizwar.
