Liputan6.com, Jakarta - Evelyn Nada Anjani akhirnya menerima keputusan Aming untuk bercerai. Evelyn merasa tak dapat lagi mempertahankan rumah tangga dengan pria yang ngotot bercerai.
Sidang putusan bakal digelar pada 16 Juni 2017 mendatang. Baik Evelyn maupun Aming telah membuat kesepakatan yang bakal diterima usai bercerai. Aming bakal memberikan nafkah iddah dan hadiah apartemen di kawasan Jakarta Selatan.
"Kesepakatan ada mengenai kewajiban apa yang terjadi setelah cerai. Mengenai (nafkah) iddah dan kenang-kenangan yang akan diberikan Aming," ujar pengacara Aming, Devy Waluyo di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Jumat (26/5/2017).
Baca Juga
Advertisement
Untuk nafkah iddah, Aming akan memberikan uang senilai Rp 8 juta selama tiga bulan ke depan. Untuk nilai apartemen, Devy tak bisa mengungkapkan hal tersebut.
"Enggak ada harta gana-gini karena itu harta bawaan. Satu unit apartemen di Kalibata City, harganya enggak tahu. Bisa tanya orang properti ya," tuturnya.
Hal itu dibenarkan pihak Evelyn. Menurutnya, pemberian apartemen merupakan kesepakatan bersama antara Aming-Evelyn. Ia pun membantah pemberian apartemen merupakan permintaan darinya untuk bercerai.
"Soal apartemen dari awal sudah dibicarakan, dan bukan akhir-akhir ini aja. Penegasan juga bahwa itu bukan permintaan Evelyn, ini cuma kenang-kenangan. Yang diberikan dengan tulus oleh Aming," kata pengacara Evelyn, Henry Indraguna.
"Kami pun menerima saja dengan pemberian Rp 8 juta selama tiga bulan. Ini demi kebaikan bersama. Jadi Evelyn bukan menerima perceraian ini karena apartemen loh ya," ia menandaskan. (Ras)
