Liputan6.com, Tennessee - Kabar tidak mengenakkan soal Nissan Juke datang dari Amerika Utara. Menurut dua sumber yang familiar dengan rencana produk masa depan Nissan, tidak akan ada Juke generasi kedua. Model ini bakal "disuntik mati".
Kepada The Truth About Cars, dikutip Jumat (26/5/2017), sumber anonim ini mengatakan kalau penghentian produksi akan dieksekusi dalam waktu dekat. Dengan begitu, Juke terakhir adalah model tahun 2017 atau 2018.
Baca Juga
Advertisement
Ada beberapa faktor yang membuat kebijakan ini dilakukan. Pertama, dalam line up mobil, eksistensi Juke dianggap dapat diganti dengan "adiknya", Kicks, yang pertama kali diluncurkan di Brasil, dan dijual di negara-negara lain.
Kedua, penjualan mereka di pasar kawasan maju itu cukup buruk. Bulan lalu penjualan mereka di Amerika Serikat (AS) hanya sebanyak 986 unit, atau turun sampai 47,8 persen dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya.
Nissan enggan berkomentar terkait spekulasi ini.
Untuk diketahui, di Indonesia penjualan Juke juga tidak baik. Sepanjang Januari sampai April mereka hanya sukses menjual 35 unit saja. Padahal dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya, mereka bisa memasarkan 149 unit.
Namun begitu, belum ada pernyataan apapun dari Nissan Indonesia terkait dengan keberlangsungan Juke, dan dengan begitu sangat mungkin model ini masih tetap dijual beberapa tahun ke depan. Sementara soal Kick, mereka hanya pernah mengatakan kalau Kick adalah salah satu "model yang sedang dipertimbangkan" masuk ke Indonesia.
