Cerita Tantan Selalu Munggahan Sebelum Bulan Puasa

Persib juga menyesuaikan jadwal pertandingan Liga 1 yang digelar malam hari setelah berbuka.

oleh Risa Kosasih diperbarui 29 Mei 2017, 13:20 WIB
Penyerang Persib, Tantan (kanan) ikut mempertahankan tradisi munggahan. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Bandung - Striker Persib Bandung Tantan tak melupakan tradisi dalam menyambut bulan Ramadan. Sebagai orang Sunda, dia ikut memanjatkan rasa syukur atas datangnya bulan suci ini dengan menggelar acara munggahan.

Munggahan jelang Ramadan seperti kegiatan wajib yang dilakukan Tantan dan keluarga. Mereka biasanya berkumpul untuk  bersilaturahmi, berdoa bersama, dan makan bersama setelah berziarah ke makam leluhur.

"Intinya sih mempererat tali silaturahmi. Selain itu munggahan sebagai bentuk rasa hormat dalam menyambut datangnya bulan Ramadhan. Meskipun sederhana," ujar Tantan seperti dilansir dari laman resmi klub, Sabtu (27/5/2017) sore.

Munggahan, berasal dari kata munggah yang berarti naik. Mereka yang menjalan tradisi ini berharap bisa ditinggikan derajatnya dan menjadi manusia yang lebih baik dengan berpuasa.

Usai merayakan datangnya bulan Ramadan, Tantan dihadapkan pada tantangan lain selain menahan lapar dan menahan hawa nafsu. Dia bertanggung jawab pada fisiknya yang harus terus prima di tengah kompetisi Liga 1.

Jadwal pertandingan Liga 1 digelar malam hari setelah berbuka. Dan Tantan harus memperhatikan pola latihan dan pola makannya yang juga berubah.

"Semoga tahun ini kembali diberikan kelancaran dalam menjalani puasa. Meskipun harus menjalani latihan dan pertandingan, tidak masalah buat saya. Hanya pola makan saja yang berubah waktunya dan harus tetap dijaga," ucap Tantan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya