Liputan6.com, Jakarta Di tengah keseruan memilih gaun pengantin atau menentukan tema acara pernikahan, salah satu hal yang tidak menyenangkan adalah jika ada perbedaan pendapat yang menyebabkan terjadinya argumen antara Anda dan pasangan.
Tenang, berikut adalah kiat untuk mengatasinya:
1. Komunikasi
Pola komunikasi yang tepat dapat membantu Anda dan pasangan untuk mengatasi penyebab stres atau perbedaan pendapat. Saling mendengarkan pendapat masing-masing, pikirkan baik-baik respon yang akan dilontarkan agar tidak keluar perkataan yang menyakiti atau yang akan disesali kemudian hari.
Advertisement
2. Beri waktu
Jika keputusannya tidak harus diambil hari itu juga, beri waktu sebelum memutuskannya. Biarkan Anda dan pasangan mendinginkan kepala terlebih dahulu, agar emosi mereda dan Anda bisa berpikir jernih untuk mencari solusinya. Sepakati rentang waktu yang akan diambil, misalnya 2 hari, sebelum kembali berdiskusi dan mencari keputusan terbaik.
3. Hindari pengalihan
Perbedaan pendapat lebih mungkin muncul ketika fokus Anda terpecah atau teralihkan. Maka dari itu, konsentrasilah dan sisihkan waktu tanpa terganggu urusan kantor atau lainnya saat berdiskusi dengan pasangan mengenai rencana pernikahan Anda.
4. Temukan titik tengah
Meski mungkin tidak bisa diterapkan di setiap kondisi, tapi selalu ada kemungkinan untuk berkompromi. Misalnya jika Anda menginginkan pesta outdoor sedangkan pasangan lebih condong ke lokasi pernikahan indoor seperti ballroom hotel, coba berkompromi dengan memilih dekorasi pernikahan yang dapat menyulap area ballroom tersebut seperti sebuah kebun atau taman bunga. Anggap ini sebagai sebuah latihan sebelum memasuki biduk rumah tangga yang lebih sering membutuhkan kompromi.
5. Ingat hal yang terpenting
Masa-masa perencanaan pernikahan memang sebuah momen yang memusingkan atau membuat stres. Di saat-saat genting, ingatlah apa alasan dari semua pertengkaran ini. Pesta pernikahan Anda akan dipenuhi dengan cinta, kebahagiaan dan memori indah dan semua terjadi karena Anda berdua saling mencintai dan itulah yang terpenting, bukan hanya desain undangan, menu makanan atau warna gaun pengiring pengantin Anda.
