Liputan6.com, New Delhi - Insiden nahas menimpa seorang warga India, Ravinder Kumar. Pria yang bekerja sebagai tukang becak ini dipukul hingga tewas oleh dua orang pemuda.
Kumar kehilangan nyawa karena mencoba menegur kedua orang tersebut yang sedang buang air kecil sembarangan. Kejadian tersebut berlangsung pada Sabtu, 27 September 2017.
"Pelaku marah saat korban memeriksa apa yang sedang terjadi. Mereka mengancamnya dan tiba-tiba kembali dengan membawa massa," ujar Kepala Polisi New Delhi Utara, Anil Kumar Chauchan, seperti dikutip dari SBS, Kamis (29/5/2017).
"Mereka menyerang korban dengan benda tumpul dari besi dan handuk yang sudah diisi dengan besi," ujar dia.
Saat kembali ke rumah usai diserang, Kumar mengaku sangat pusing dan lemas, meski tak ada luka menganga yang terlihat dari tubuhnya. Ia pun langsung dibawa ke rumah sakit.
Baca Juga
Advertisement
Namun, nyawanya tak tertolong. Kumar dipastikan meninggal dunia pada Minggu, 28 Mei 2017.
Pemerintah India saat ini sedang menggalakkan kampanye bernama Swacch Bharat atau India Bersih. Cara yang dilakukan adalah memperbanyak jumlah toilet di seantero negara.
Kampanye dilakukan demi menangani banyaknya warga yang buang air kecil dan besar di tempat publik.
Demi menyukseskan kampanye ini, seorang Menteri Senior India, M Venkaiah Naidu, menyebut siap mengambil tindakan tegas bagi siapa saja yang melanggar kampanye India Bersih. Ia pun mengaku menyesali insiden yang menimpa Kumar.
"Korban sangat peduli dan mempromosikan kampanye India Bersih. Ini sangat menyedihkan dan saya mengutuk kejadian ini," ucap Naidu.