Liputan6.com, Beijing - Seorang pria hidup dengan tutup plastik pulpen yang bersarang di paru-parunya selama 20 tahun. Benda itu baru diketahui setelah pria itu baru-baru ini ke rumah sakit karena batuk darah.
Baca Juga
Advertisement
Setelah diperiksa lewat ronsen, dokter barulah mengetahui penyebabnya. Dokter berhasil mengeluarkan tutup pulpen itu tanpa kendala.
Saat diberi tahu pada pasien, pria itu baru ingat kalau pernah tanpa sengaja menghirup benda itu saat masih remaja di tahun 1990-an. Pria itu menderita batu sejak kecil dan tak pernah berpikir bahwa itu karena tutup pulpen yang tersangkut.
Penemuan tutup pulpen tersebut tentu saja sempat membuat kaget para dokter yang memeriksanya. Pria yang diketahui bermarga Wang dari Huaihua, Provinsi Hunan itu mengaku bahwa ia menderita batuk kronis dan ketidaknyamanan dada sejak berusia enam atau tujuh tahun.
"Saya selalu batuk tapi ini pertama kalinya saya ke rumah sakit karena mulai batuk darah," kata pria itu seperti dilansir dari Asian One.
Menurut dokter Zhou Kangren dan timnya, benda itu sudah mulai setengah larut karena berada di sana terlalu lama. Benda asing itulah menyebabkan pria itu kesulitan bernapas selama ini.
Setelah dilakukan endoskopi dan tutup pulpen itu dikeluarkan, Wang merasa napasnya mulai normal dan dadanya terasa nyaman. Diperkirakan ia akan diperbolehkan pulang dari rumah sakit dalam beberapa hari ke depan.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6