Liputan6.com, Jakarta Pelatih Persegres Gresik United, Hanafi, menyebut absennya striker Peter Odemwingie akibat akumulasi kartu kuning, tak menguntungkan bagi timnya.
Dia justru mewaspadai pemain yang akan diturunkan Madura United sebagai pengganti Odemwingie.
Menurut Hanafi, pemain lapis ke dua selalu punya semangat lebih dalam bermain. Absennya Odemwingie adalah kesempatan emas untuk menunjukkan permainan terbaiknya.
Baca Juga
Advertisement
"Justru pemain lapis ke dua itu kadang berbahaya, mereka selalu punya motivasi lebih dalam tiap pertandingan," kata Hanafi di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (31/5/2017).
Meski permainan Persegres bisa dibilang labil dalam delapan laga awal Liga 1, namun Madura United tak boleh menganggap remeh. Karena skuat muda Persegres selalu tampil trengginas bila berhadapan dengan tim-tim besar penghuni papan atas klasemen.
Terakhir, Persegres berhasil menahan imbang pemuncak klasemen Liga 1 PSM Makassar.
Soal penilaian itu, Hanaf tidak mau jumawa, namun dia mengakui menurut grafik permainan timnya pada laga-laga awal liga 1 selalu meraih poin 7. Poin itu terbilang bagus untuk sebuah tim yang banyak diisi pemain muda dan minim pemain asing.
"Anda tahu, tim kami diisi anak muda semua, saya senang mereka mulai padu sehingga bisa menahan imbang PSM," ujar dia.
Laga Madura United vs Persegres Gresik United akan digelar di Stadion Gelora Bangkalan, Kamis 1 Juni 2017. Hanafi mengatakan semua pemainnya dalam kondisi fit dan siap menjalani laga berat tersebut. "Hanya satu pemain asing absen karena sakit lutut," ungkap dia.
