Liputan6.com, Scarperia - Meski sempat malu-malu, Maverick Vinales kini sudah berani bicara soal peluangnya menjadi juara dunia MotoGP 2017. Pembalap Movistar Yamaha itu pun mengincar hasil maksimal pada balapan MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, Minggu (4/2/2017).
Pindah ke Yamaha adalah sebuah keputusan tepat yang diambil Vinales pada MotoGP 2017. Keputusan itu membuat Vinales berpeluang besar menjadi juara dunia MotoGP. Apalagi jika melihat hasil yang didapat Vinales sejauh ini.
Baca Juga
Advertisement
Dari lima balapan, Vinales memang sekali gagal finis. Tapi pembalap berusia 22 tahun itu juga mampu mengukir tiga kemenangan. Sukses itu yang membuat Vinales kini memuncaki klasemen MotoGP 2017 dengan raihan 85 poin, unggul 17 angka atas Dani Pedrosa di posisi kedua.
"Setelah balapan di Le Mans, saya hanya bisa mengatakan sangat bahagia dan senang. Tim ini bekerja pada tingkat yang luar biasa dan saya yakin kami akan terus seperti itu. Kami punya motor yang sangat bagus untuk sirkuit seperti Mugello. Kami harus memanfaatkannya," kata Vinales, dikutip Crash.
Vinales sendiri sangat diuntungkan dari hasil balapan MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans. Itu karena dua pesaing utamanya gagal mendulang poin akibat terjatuh. Mereka adalah Valentino Rossi dan Marc Marquez.
Target Vinales
Meski Johann Zarco dan Pedrosa mengamankan podium, kedua pembalap itu belum menjadi ancaman serius bagi Vinales. Tak heran jika Vinales bisa dalam kondisi nyaman jelang balapan MotoGP Italia.
"Dengan kejuaraan yang kompetitif seperti itu, balapan berikutnya akan sangat menentukan dan sangat penting meraih kemenangan di Mugello. Pastinya saya akan terus berjuang. Kami akan melaju 100% dan kami akan berjuang melakukan yang terbaik, seperti biasa," ungkap Vinales.
Advertisement