Djarot Tak Temui Tim Sinkronisasi Anies-Sandi di Balai Kota

Tim sinkronisasi Anies-Sandi datang ke Balai Kota untuk membahas masuknya program Anies-Sandi di APBDP 2017 dan RAPBD 2018.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 02 Jun 2017, 10:23 WIB
Wagub DKI Djarot Saiful Hidayat menyapa pewarta jelang serah terima nota penugasan di Balai Agung Jakarta, Selasa (9/5). Djarot menjabat Plt Gubernur hingga masa jabatannya habis, Oktober 2017. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Tim sinkronisasi Gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno hari ini kembali menemui Sekretaris Daerah dan para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Balai Kota. Pertemuan itu untuk pembahasan lanjutan masuknya program Anies-Sandi di APBDP 2017 dan RAPBD 2018.

Namun, Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan tak akan menemui tim sinkronasi itu. "Enggak apa-apa (Tim ke Balai Kota), enggak nemuin," kata Djarot di Balai Kota Jakarta, Jumat (2/6/2017).

Meski Dirjen Otda Kemendagri, Sumarsono menyarankan Djarot agar mengundang Anies-Sandi dan Tim ke Balai Kota, Plt Gubernur Jakarta itu enggan menemui mereka dan Tim Anies dapat menemui SKPD saja.

"Itu kan sarannya Pak Sumarsono. Ini katanya tim sinkronisasi ketemu SKPD, ya biasa saja, enggak apa-apa," ucapnya.

Menurut Djarot, diskusi tentang visi dan misi Anies-Sandi dapat dilakukan di mana saja dan tak harus di kantor Gubernur.

"Rencana mengundang untuk paparan visi dan misi, saya sudah dapat surat dari beliau berdua, saya akan diskusilah bagaimana Jakarta ke depan. Diskusi bisa di mana saja. Kan saya teman baik sama mereka," ucap Djarot.




POPULER

Berita Terkini Selengkapnya