Liputan6.com, Jakarta - Untuk saat ini, harapan hidup rata-rata manusia adalah 81 tahun. Akan tetapi, penelitian terbaru mengungkapkan bahwa dalam 60 tahun ke depan, harapan hidup rata-rata manusia dapat bertambah menjadi 120 tahun.
Baca Juga
Advertisement
Penelitian tersebut mengungkapkan adalah mungkin untuk memperlambat proses penuaan biologis. Menurut para ahli, penggunaan obat yang berinteraksi dengan DNA dapat menjaga fungsi tubuh lebih lama.
Hal ini tentunya harus dikombinasikan dengan gaya hidup sehat untuk efek penuh. Beberapa negara Eropa tengah dalam perundingan untuk memulai uji coba obat tersebut dalam tiga tahun ke depan.
"Penting untuk dipahami bahwa tidak ada yang menginginkan hidup lama tapi tidak sehat. Tujuan utama kita sekarang adalah membiarkan orang tetap sehat selama mungkin sampai usia tua mereka," kata Profesor Vladimir Khavinson, kepala Institut Bioregulasi dan Gerontologi St. Petersburg.
Enam dari obat itu telah tersedia di Rusia. Ini termasuk Thymalin untuk menjaga fungsi sistem kekebalan tubuh dan Cortexin untuk melestarikan aktivitas otak.
Melansir dari Independent, obat-obatan tersebut bekerja pada apa yang disebut 'teori teknologi peptida' yang berinteraksi dengan DNA untuk meningkatkan produksi protein yang memperpanjang umur.
"Teknologi yang kami kembangkan didasarkan pada ekstraksi peptida dari jaringan hewan sehat muda yang memiliki struktur sama dengan manusia," tutup Vladimir.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6