Final Liga Champions: Allegri Tuntut Juventus Bermain 'Jahat'

Juventus berhadapan dengan Real Madrid di final Liga Champions.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 03 Jun 2017, 08:36 WIB
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri (AFP / ALBERTO PIZZOLI)

Liputan6.com, Cardiff - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, meminta anak-anak asuhannya tampil lebih dari biasanya di final Liga Champions melawan Real Madrid, Minggu (4/6/2017). Bahkan, Allegri menuntut Leonardo Bonucci dan kawan-kawan bermain "jahat".

Yang dimaksud jahat oleh Allegri tentu bukan bermain curang. Dalam laga final yang berlangsung di Cardiff, Wales, tersebut, Allegri menegaskan pasukannya tidak boleh memberi ampun kepada Los Blancos.

Allegri untuk kedua kalinya dalam tiga tahun membawa Bianconeri ke partai final Liga Champions. Pada 2015, Juventus takluk dari Barcelona dan sekarang ia tidak ingin kesempatan menjadi juara Liga Champions yang sudah di depan mata ini kembali buyar.

"Kami telah bekerja keras sepanjang tahun dan kemenangan-kemenangan pada musim ini merupakan semua upaya mencapai pertandingan ini. Kami perlu menang dan kami perlu memahami ketika akan ada saat-saat untuk menyerang dan saat-saat untuk bertahan," ujar Allegri, seperti dilansir ESPN.

"Kami harus memiliki keyakinan bahwa kami dapat membawa pulang piala itu dan kami harus 'jahat' untuk menghabisinya saat Real Madrid menawarkan peluang kepada kami," kata mantan pelatih AC Milan ini.


Berikan Kejutan

Massimiliano Allegri (Reuters/Giorgio Perottino)

Pelatih berusia 49 tahun ini yakin timnya sanggup memberikan kejutan kepada anak-anak asuhan Zinedine Zidane. Allegri juga mengatakan, apa perbedaan yang dihadapi Juventus di final Liga Champions 2015 dengan final tahun ini.

"Pada 2015, kami pantas lolos ke final, tapi mungkin tidak cukup percaya diri usai tahun-tahun yang sulit di Liga Champions. Kami tidak berharap kemenangan, namun sekarang semuanya berbeda," beber Allegri.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya