Liputan6.com, Jakarta - Polri kembali merotasi sejumlah pejabat penting di jajaran internalnya. Rotasi yang tertuang dalam surat Kapolri Nomor: KEP/ 575 NI/2017 tertanggal 2 Juni itu menyebut, pemberhentian dan pengangkatan jabatan baru sejumlah perwira tinggi dan perwira menengah (Pati-Pamen) di Korps Bayangkara.
Dalam keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com, sejumlah petinggi Polri yang dirotasi antara lain Gubernur Akpol Lemdikpol Irjen Anas Yusuf. Dia diganti Irjen Rycko Amelza Dahniel yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Utara. Anas sendiri punya jabatan baru sebagai analis kebijakan utama Bindiklat Limdiklat Polri.
Advertisement
Selain itu, ada juga pergantian Kapolda Maluku Utara (Malut). Kapolda Malut Brigjen Pol Dwi Apriyanto diganti Brigjen Pol Achmat Juri yang sebelumnya menjabat sebagai Pati di SDM Polri.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto menegaskan, rotasi ini adalah hal biasa. Termasuk juga dengan pergantian Gubernur Akpol Lemdikpol Irjen Anas Yusuf.
Setyo menyatakan, pergantian Anas tak ada kaitannya dengan kasus meninggalnya taruna Akpol tingkat II Mohammad Adam, 18 Mei lalu.
"Enggak ada, ini penyegaran saja. Beliau kan sudah lama di Akpol, sudah dua tahunan," ujar Setyo.